Ilustrasi mudik mengendarai sepeda motor | ANTARA FOTO/Teguh Prihatna

Kabar Ramadhan

Kiat Aman Mudik dengan Sepeda Motor

Masih banyak masyarakat yang mudik dengan mengendarai sepeda motor

 

Sebagian pemudik ada yang memilih menggunakan motor menuju kampung halamannya. Ada beberapa kiat yang bisa dicermati bagi pemudik yang memilih kendaraan roda dua ketika mudik.

Para pemudik yang hendak menggunakan sepeda motor disarankan melakukan pemanasan terlebih dahulu. Meski terlihat sepele, hal itu dipercaya memberikan banyak manfaat saat berkendara.

Menurut instruktur PT Wahana Makmur Sejati, Adi Sucipto, banyak pengguna kendaraan motor yang melakukan perjalanan jauh menyepelekan pemanasan. Alangkah baiknya para pengendara sebelum melakukan perjalanan, mereka melakukan peregangan atau pemanasan tubuh.

“Hal itu untuk melancarkan peredaran darah kita yang mengalir ke otak agar oksigen yang ada di dalam otak kita bisa berfungsi dengan baik yang nantinya ketika berkendara si pengendara tetap fokus," ujarnya, Senin (25/4). 

Selain itu, para pengendara juga harus memperhatikan kondisi tubuh dan tidak memaksakan untuk meneruskan perjalanan apabila tubuh tidak fit. Jika pengendara ngotot melakukannya, dikhawatirkan dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain di jalan.

Adi menyarankan agar selalu tetap berkonsentrasi dalam berkendara, pastikan beristirahat dua jam sekali. “Kalau memang sudah ngantuk banget lebih baik tidur sampai kondisi badan benar-benar tidak capek lagi," ujarnya.

Selain memperhatikan kondisi tubuh, para pengendara juga wajib membawa barang yang diperlukan saja. Pasalnya, fungsi motor berbeda dengan kendaraan roda empat yang sanggup menampung bawa-bawaan yang banyak.

Dengan memperhatikan barang bawaan ketika menggunakan motor, para pemudik juga mendapatkan kenyamanan juga keamanan yang lebih ketika dalam perjalanan. Para pemudik sebaiknya memperhatikan riding gears untuk segi keamanan.

Pakaian berkendara pun perlu diperhatikan. Mulai dari pakai helm, jaket, celana panjang, sarung tangan, dan sepatu. “Peralatan ini untuk mengurangi cedera luka fatal ketika kita terjadi kecelakaan. Semoga nanti aman-aman saja ya,” ungkap Adi.

Yang tidak kalah pentingnya adalah menelisik kondisi kendaraan yang akan diajak berjalan jauh menuju kampung halaman untuk bertemu dengan sanak saudara. Para pemilik kendaraan diimbau memastikan sepeda motor yang akan digunakan sudah terlebih dahulu diservis dan ganti oli.

Pemilik motor juga seyogianya melakukan pengecekan lebih dari satu kali untuk bagian pengereman hingga kondisi ban. Supaya terhindar ban bocor dalam perjalanan, alangkah baiknya pemilik memberikan cairan ban. Tujuannya, supaya ketika ban terkena paku, angin masih tetap ada di dalam ban. 

“Lalu, untuk bagian pengereman, cek juga kampas rem depan dan belakang," ujar Adi.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Mutiara Ramadhan

Sesungguhnya di dalam surga ada satu pintu yang disebut dengan Ar-Rayyan, yang pada Hari Kiamat orang-orang yang berpuasa masuk ke surga melalui pintu tersebut... HR ALBUKHARI No.1896

HIKMAH RAMADHAN

Image

Memahami Makna Ramadhan

Ramadhan hadir untuk membakar dosa-dosa para hamba Allah.
Oleh

Ramadhan hadir untuk membakar dosa-dosa para hamba Allah.