Minuman dingin yang manis dan segar merupakan takjil favorit banyak orang saat berbuka puasa. Sajian ini bisa dikreasikan dengan berbagai macam bahan pelengkap sesuai selera.

Es cendol, es campur, es doger, dan sop buah adalah beberapa jenis minuman dingin yang kerap hadir di meja makan ketika waktu berbuka puasa tiba. Jika ingin mencicipi kreasi lainnya, tak ada salahnya Anda coba membuat es kendil. Ini adalah sajian khas berbuka puasa di Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Excecutive Sous Chef Hotel Indonesia Kempinski, Heri Purnama, mengatakan, pada awalnya es kendil hanya boleh dikonsumsi oleh kalangan tertentu. Minuman ini juga hanya tersaji saat acara-acara besar, seperti pernikahan, pertemuan raja, dan lainnya.

"NTB kan terik, sehingga sajian es kala itu adalah menu kudapan yang luar biasa dan hanya bisa dinikmati oleh kalangan khusus. Tidak semua orang bisa menjual es semacam itu. Untuk topping, di Sumbawa terdapat banyak buah nangka dan alpukat," kata chef yang pernah menyajikan es kendil di Amerika Serikat, Maladewa, dan Inggris itu, pekan lalu.

Selain sehat karena menggunakan bahan dasar seperti susu tawar dan santan segar, es kendil juga begitu kaya rasa karena terdapat berbagai macam bahan pelengkap yang bisa disesuaikan dengan selera penikmatnya.

Chef Heri yang tumbuh besar di Sumbawa mengatakan, takjil es kendil merupakan buah inspirasi dari kehidupan masa kecilnya. Bermaksud membagikan kehangatan kampung halamannya dalam semangkuk rindu, ia mempersembahkan es kendil sebagai menu takjil di Restoran Signatures Hotel Indonesia Kempinski.

"Kendil dapat menjaga suhu es agar tetap dingin, aroma kendilnya juga membuat cita rasa esnya menonjolkan ciri khas tersendiri. Di Sumbawa, kendil itu ada di mana-mana, nah kalau mau diganti, saya rekomendasikan pakai stainless agar tetap dingin, " kata dia.

Tak lupa, Chef Heri juga memberikan resep minuman takjil istimewa itu. Dengan begitu, siapa pun dapat membuat dan menikmati kesegaran es kendil tanpa harus jauh-jauh terbang ke Sumbawa. Seperti apa resepnya, simak di bawah ini ya.

Bahan:

½ liter susu tawar

¼ santan segar

Sejumput garam

2 sdm madu atau buah kurma yang dikaramelisasi

Pelengkap: Alpukat, kelapa serut, ketan hitam, nangka, tapai, sari kelapa (tersedia dalam beragam merek antara lain nata de coco), dan potongan roti

Cara membuat:

1. Rebus santan segar sambil diaduk hingga mendidih, hindari suhu terlalu panas agar santan tidak pecah.

2. Tambahkan madu dan beri sejumput garam.

3. Dinginkan adonan, kemudian masukkan ke dalam freezer sampai membeku.

4. Serut adonan, tambahkan susu segar, dan beri topping sesuai selera.

5. Sajikan dengan menggunakan kendil atau panci ataupun mangkuk berbahan stainless agar suhu dinginnya tetap terjaga.

Selamat mencoba. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat