Tim Persib Bandung. | Wihdan Hidayat / Republika

Olahraga

Misi Beri Kekalahan Perdana: Persib Bandung Vs PSIS Semarang

Baik Persib maupun PSIS adalah tim yang belum terkalahkan sejak kompetisi Liga 1 2021/2022 dimulai. 

BANDUNG — Persib Bandung akan menghadapi PSIS Semarang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Selasa (26/10). Pelatih Persib Robert Rene Alberts menargetkan untuk mempertahankan rekor tak terkalahkan yang dimiliki Persib.

Baik Persib maupun PSIS adalah tim yang belum terkalahkan sejak kompetisi Liga 1 2021/2022 dimulai. Bagi Persib, rekor tak terkalahkan ini menjadi yang terbaik sejak liga dimulai pada musim 1994/1995 silam. 

"Ini menjadi laga yang penting karena mempertemukan dua tim yang berada di papan atas dan menghuni posisi tiga besar. Ini juga menjadi kesempatan bagi kami untuk mengambil alih posisi Semarang besok. Di saat yang bersamaan, kami tetap menjaga catatan tidak terkalahkan di liga. Sejauh ini hingga pekan kedelapan, hanya kami dan PSIS yang sama-sama belum terkalahkan," kata Robert dalam konferensi pers jelang laga, Senin (25/10). 

Robert ingin menyalip posisi klasemen PSIS. Dalam klasemen pekan kedelapan, PSIS ada di posisi kedua dengan raihan 18 poin, sedangkan Persib berada di posisi ketiga dengan 16 poin. 

"Misi kami besok (hari ini) untuk melanjutkan itu (rekor tak kalah) dan mengalahkan mereka untuk menempati posisi kedua liga. Itu target kami," kata Robert.

Robert menyebut tetap menghormati calon lawan Persib sebagai tim yang sama-sama belum terkalahkan. Menurut dia, PSIS memiliki skuad yang solid dan tangguh pada musim ini.

"Namun, kami percaya diri dengan apa yang akan dilakukan. Ini akan menjadi laga yang menarik. PSIS juga punya pemain yang bagus. Jadi, kami melihat ke depan untuk menjaga jalur kami tetap tidak terkalahkan di liga," kata Robert.

Pada laga nanti, Victor Igbonefo yang sempat absen karena tugas negara akan kembali membela Persib. Victor menyebut, untuk meraih target kemenangan, tim harus mewaspadai skuad PSIS.

"Pemain Persib semuanya dalam kondisi bagus untuk tampil pada pertandingan nanti. Untuk PSIS, saya lihat mereka punya kolektivitas yang bagus. Tidak ada pemain yang diwaspadai secara khusus karena bermain secara tim, tidak secara individual," kata Victor. 

Victor menyebut solidnya skuad lawan menjadi kelebihan tersendiri bagi Laskar Mahesa Jenar. Hal itu pula yang membuat PSIS menjadi tim yang belum terkalahkan hingga laga pekan kedelapan. 

Di sisi lain, Victor tidak memiliki target pribadi dalam laga ini. Padahal, pemain belakang tentu menginginkan hasil clean sheet dalam laga. Namun, Victor lebih memilih untuk membawa Persib meraih tiga poin di laga itu.

"Saya senang kita semua pemain akan bermain. Karena itu, harapan saya bisa mendapat poin penuh untuk pertandingan besok," kata Victor.

Di kubu lawan, pelatih PSIS Ian Andrew Gillan menyebut persiapan tim sudah sangat baik. Dia pun tak sungkan memberikan target poin penuh pada tim.

"Persiapan tim PSIS sangat bagus dan semua pemain antusias menghadapi pertandingan besok. Saya berharap besok bisa mendapatkan hasil yang bagus," kata Ian dalam konferensi pers jelang laga, Senin (25/10). 

Bukan tanpa alasan Ian memberikan target itu. Sebagai tim yang belum terkalahkan, Ian ingin memberikan kekalahan perdana bagi Persib. Salah satu cara yang dilakukannya adalah menganalisis beberapa pertandingan Persib. Pelatih asal Australia ini percaya timnya bisa meraih poin penuh.

"Persib memiliki pemain bagus, seperti Marc Klok, Wander Luiz, dan Mohammed Rashid. Itu yang akan diantisipasi, kita sudah melihat beberapa pertandingan Persib dan kita percaya tim bisa membawa tiga poin dari Persib," kata Ian. 

Pemain belakang PSIS, Wallace Costa, siap menjawab tantangan jajaran pelatih dalam meraih poin penuh. Dia optimistis bisa mempertahankan tren positif belum terkalahkan yang dimiliki oleh timnya.

"PSIS sudah menjalani persiapan bagus. Pelatih sudah berbicara dan melatih pemain. Besok (hari ini) bagi kita target tiga poin," kata Costa.

 
PSIS sudah menjalani persiapan bagus. Pelatih sudah berbicara dan melatih pemain. Besok (hari ini) bagi kita target tiga poin.
 
 

Costa tidak menutup mata dengan keadaan Persib yang mempunyai kedalaman skuad lengkap. Dia mengakui Persib memiliki pemain yang bagus, baik pemain asing, lokal, maupun pemain naturalisasi.

"Tidak ada antisipasi khusus bagi satu dua pemain, tapi besok adalah pertandingan besar dan Persib Bandung memiliki perhatian khusus bagi kami semua. Jadi, kami mengantisipasi semua pemain lawan," kata Costa.

Pemain asal Brasil ini bahkan memiliki target pribadi. Sebagai pemain belakang, dia ingin menambah hasil clean sheet yang sudah dia miliki di dua pertandingan terakhir PSIS. 

"Kita mempertahankan hasil dua pertandingan terakhir di mana kita clean sheet dan kita antisipasi semua pemain Persib, bahkan sekelas Wander Luiz kita antisipasi agar tidak mencetak gol," kata Costa.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat