Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla belum lama ini menerima bantuan dari sejumlah masjid untuk Palestina. | ANTARA FOTO/ARNAS PADDA

Khazanah

Pandemi Justru Tambah Semangat Umat Peduli Palestina

Tak hanya zakat, masjid diharapkan juga menghimpun dana kemanusiaan.untuk Palestina

JAKARTA — Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) menerima donasi kemanusiaan untuk membantu rakyat Palestina dari jamaah Masjid Raya Bintaro Jaya (MRBJ) di Kota Tangerang Selatan, Banten. Sehubungan dengan itu, JK mengapresiasi semangat jamaah masjid dalam membantu bangsa Palestina meski tengah dilanda pandemi Covid-19.

JK mengatakan, masyarakat yang tetap peduli kepada sesama di tengah pandemi Covid-19 yang berkepanjangan sangat luar biasa. Menurut dia, kalau orang mampu dalam ekonomi menolong orang lain yang kesusahan itu biasa.

"Namun, kalau kita sedang susah dan tetap mau membantu sesamanya yang lebih susah itu luar biasa amalnya," kata JK di Masjid Raya Bintaro Jaya, Tangerang Selatan, Kamis (27/5) malam.

Mantan wakil presiden Indonesia ini menyampaikan, masyarakat Indonesia sedang mengalami kesusahan ekonomi karena terdampak pandemi Covid-19. Meski demikian, banyak dana bantuan mengalir untuk Palestina dari rakyat Indonesia.

Kali ini PMI menerima bantuan kemanusiaan dari jamaah Masjid Raya Bintaro Jaya untuk rakyat Palestina senilai Rp 300 juta. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Umum Yayasan Masjid Raya Bintaro Jaya, Ustaz Bambang Suprihadi.

JK berharap, apa yang dilakukan Masjid Raya Bintaro Jaya menjadi contoh bagi masjid lain. Sebelumnya, JK juga telah mengimbau agar separuh hasil dari kotak amal masjid didonasikan untuk membantu Palestina.

"Kita mengimbau kepada masjid agar 50 persen dari kotak amalnya disumbangkan untuk Palestina dalam waktu seminggu ini," ujar ketua umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) ini saat halal bihalal dengan pengurus wilayah DMI se-Indonesia secara daring di kantor DMI, Jakarta, Jumat (21/5).

JK meyakini, gerakan masjid menyumbangkan setengah hasil kotak amalnya tidak akan mengurangi pendapatan masjid. Menurut dia, gerakan itu justru akan menaikkan jumlah pendapatan masjid karena animo masyarakat Indonesia menyumbang untuk Palestina cukup tinggi.

Karena itu, ia meyakini, jika pengurus masjid mengumumkan akan mengumpulkan donasi untuk Palestina, masyarakat akan berbondong-bondong memberikan sumbangan. Seruan wakil presiden ke-10 dan ke-12 RI ini pun disambut baik oleh pengurus pengurus wilayah DMI.

Sementara, Ketua Umum Yayasan Masjid Raya Bintaro Jaya Ustaz Bambang Suprihadi menyampaikan, dana Rp 300 juta untuk membantu Palestina itu dihimpun selama enam hari. Dana tersebut berasal dari kegiatan usaha remaja masjid, kotak amal, dan donasi yang masuk ke rekening masjid.

Bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina merupakan bentuk kepedulian jamaah Masjid Raya Bintaro Jaya terhadap sesama Muslim dan manusia. Bantuan kemanusiaan dari jamaah ini juga merupakan bentuk dakwah bil hal, agar tidak sebatas dakwah narasi saja.

Ustaz Bambang juga mengatakan, dana untuk rakyat Palestina ini disalurkan melalui PMI sebab PMI yang lebih tahu kebutuhan rakyat Palestina saat ini. Dia juga mengajak jamaah masjid lainnya di manapun berada memulai gerakan kemanusiaan.

"Biasanya (dana) masjid itu (disalurkan) hanya kepada mustahik, membantu fakir dan dhuafa. Kita ada (program) itu juga, tapi kali ini untuk kemanusiaan yang harus kita bantu (yakni Palestina)," ujarnya.

Ia menjelaskan, sebelumnya Masjid Raya Bintaro Jaya juga pernah menghimpun dana untuk membantu kaum Muslim Rohingya. Sekarang masjid ini menghimpun dana untuk disalurkan ke rakyat Palestina.

"Kita ingin masjid lain juga timbul semangat dan spirit, saatnya membantu kemanusiaan, saat ini (membantu) Palestina," kata Ustaz Bambang.

Ustaz Bambang juga sangat berharap masjid-masjid lain ikut menggalang donasi untuk bantuan kemanusiaan. Ia menegaskan, masjid tidak hanya bisa menghimpun dana zakat untuk mustahik, tapi bisa juga menghimpun dana kemanusiaan. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat