Feed Instagram | Pinterest

Inovasi

Menyulap Feed Instagram Agar Menawan 

Instagram yang memikat, juga menjadi wujud representasi sang pemilik akun di dunia maya. 

Foto-foto Instagram yang rapi serta penuh estetika menjadi idaman banyak penggunanya. Hasrat ini pun hadir bukan tanpa alasan. 

Feed atau umpan Instagram yang menawan, dapat meningkatkan branding dari sang pemilik akun. Selain itu, feed Instagram yang memikat, juga merupakan wujud representasi sang pemilik akun di dunia maya. 

Saat ini, tren pengeditan foto dan berbagai jenis media untuk membuat feed di Instagram menjadi lebih hidup pun kia  marak. Aplikasi-aplikasi, seperti VSCO, LightRoom, Unum, dan PicsArt pun banyak dilirik. 

Dilansir dari Later, Ahad (2/8), langkah pertama yang harus dilakukan adalah memutuskan estetika seperti apa yang ingin kita tampilkan. Cara terbaik untuk mendapatkan inspirasi adalah melihat referensi dari akun-akun lain. Dari sana, pengguna bisa mendapatkan warna, font dan tekstur untuk membentuk estetika unik dan menawan di Instagram.

Cara lainnya, kita bisa membuat brand mood board sendiri. Ada banyak program dan aplikasi yang berbeda untuk membuat brand mood brand, salah satunya adalah Pinterest.

Menurut branding strategist Hollie Arnett, brand mood board adalah kumpulan aset visual singkat yang mewakili identitas visual sebuah merek. “Papan ini dapat berisi contoh-contoh inspirasional dari foto, warna, tipografi, kutipan, pola, bentuk, dan lainnya yang membentuk kesan kohesif untuk merek yang dapat ditampilkan dan dipahami pada satu halaman,” ujarnya. 

Saat membuat brand mood board, pastikan untuk memasukkan campuran warna, tekstur, pola dan kutipan. Itu semua untuk membantu pengguna memvisualisasikan seperti apa tampilan Instagram yang akan ditampilkan. 

Setelah memiliki gambaran jelas tentang apa yang diinginkan dari umpan dan foto yang akan itampilkan, pengguna akan jauh lebih mudah membuat dan merencanakan konten Instagram.

Cara mudah lainnya untuk membuat umpan Instagram yang kohesif adalah dengan memilih serangkaian filter atau menjaga aturan edit agar foto terlihat konsisten. Dua aplikasi pengeditan yang mudah digunakan adalah VSCO dan Adobe Lightroom.

VSCO memiliki banyak filter gratis untuk dipilih bahkan paket filter preset yang telah dikurasi hingga membuat pengguna mudah mengedit foto mereka. Pengguna bisa membuat filter Instagram sendiri di VSCO dengan mengubah kecerahan, suhu, grain, kontras dan penyesuaian lainnya untuk menemukan resep yang paling sesuai dengan selera. Setelah puas dengan hasilnya, ketuk tombol recipe dan pilih + untuk menyimpan hasil edit saat ini.

Jika pengguna ingin memberikan tampilan lebih profesional, sejauh ini Lightroom adalah salah satu alat pengeditan foto paling kuat. Namun, menguasai Adobe Lightroom di desktop membutuhkan waktu dan latihan.

Tapi, ada jalan pintas untuk mendapatkan foto indah yang menjadi idaman. Kita bisa menggunakan preset Lightroom di aplikasi seluler. Banyak preset yang ditawarkan dalam paket atau koleksi dan pengguna dapat memilih dari beberapa pilihan filter untuk setiap foto, sambil tetap mempertahankan tampilan yang kohesif pada umpan Instagram. Pengguna juga bisa membuat penyesuaian suhu, kecerahan atau kontras untuk menjaga foto tetap konsisten. 

Cara Mudah Memilih Layout dan Tema Instagram

photo
Umpan Instagram - (Dok Sarah DeShaw)

Layout Instagram merupakan metode foto yang ditampilan untuk membuat tampilan khas sang pemilik akun. Dikombinasikan dengan estetika jenama, layout Instagram dapat membantu memberikan rasa kredibilitas dan profesionalisme pada media sosial yang satu ini.

Online educator Sarah DeShaw memberi saran enam layout yang bisa diikuti pengguna Instagram dengan mudah, yaitu: 

  1. Checkboard Layout

Untuk membuat tampilan ini, pengguna harus memilih dua unggahan dengan gaya berbeda dan setiap unggahan lainnya harus berada di masing-masing gaya.

Contohnya, unggahan berpola foto, kutipan, foto dan sebagainya. Satu hal penting, pengguna tidak perlu menyertakan kutipan untuk menggunakan layout ini.

Pengguna bisa memilih menggunakan dua gaya fotografi yang berbeda atau bahkan dua gaya grafis yang berbeda. Aplikasi seperti Unum dan Planoly dapat digunakan untuk membantu mengatur unggahan dengan cara checkboard layout sebelum mengunggahnya.

2. Collage layout

Untuk membuat tampilan ini, pengguna memerlukan dua gaya pembatas yan berbeda. Yakni yang memotong foto secara horizontal dengan latar belakang putih dan yang memangkas foto secara vertikal.

Jika pengguna memilih menggunakan layout ini, sangat penting menjaga dua gaya pembatas dengan ukuran yang sama secara konsisten. Karena itu, gunakan aplikasi Canva yang dpaat mengatur template dengan setiap gaya pembatas.

Setelah mengatur dan menggunakan template, unduh foto yang sudah jadi dari Canva dan gunakan aplikasi seperti Unum dan Planoly untuk mengatur foto dalam pola horizontal, vertikal dan seterusnya sebelum diunggah.

3. Horizontal layout

Untuk membuat layout ini, pengguna memerlukan setidaknya dua gaya unggahan yang berbeda dan pengguna harus menggunakan aplikasi perencanan umpan, seperti Unum atau Planoly. Kemudian, masukkan foto dan atur ulang untuk menciptakan gaya dengan garis horizontal.

4. Vertical layout

Untuk membuat tampilan ini, pengguna akan membutuhkan dua atau lebih gaya unggahan yang berbeda dan aplikasi perencanaan umpan seperti Unum atau Planoly. Letakkan foto di aplikasi mana pun yang pengguna pilih, lalu drag dan drop untuk membuat layout dengan garis vertikal.

5. Border layout

Pengguna harus memilih gaya pembatas dan warna yang selaras dengan estetik jenama mereka. Kemudian, pengguna harus menemukan aplikasi seperti Instasize, PicFrame atau Lighto yang akan membantu menambahkan batas yang diinginkan sebelum diunggah. 

Pengguna juga harus menggunakan warna dan ukuran garis yang konsisten untuk membuat tema ini agar terlihat bersih dan profesional.

6. Shape layout.

DeShaw mencontohkan layout berbentuk lingkatan seperti bola basket. Pengguna bisa memilih bentuk yang selaras dengan menggunakan aplikasi, seperti Picsart untuk membantu pengguna memotong foto ke bentuk yang diinginkan. “Saya biasanya merekomendasikan tetap menggunakan latar belakang putih untuk tema Instagram ini. Tetapi jika Anda memiliki alasan untuk mengubahnya sesuai pilihan sendiri, lakukanlah,” ujar DeShaw. 

Manjakan Kreativitas di Media Sosial

photo
Stiker Instagram Stories - (Pinterest)

 

Platform media sosial, seperti Instagram, memberi banyak kesempatan bagi para penggunannya untuk mengembangkan kreativitas. Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk terus mengembangkan akun yang kita miliki. 

Dari sekadar berbagi foto, hingga menjadi pembuat konten. Salah satu cara untuk membuat Instagram kita menarik adalah dengan mendandani feed Instagram. Layaknya halaman rumah, feed merupakan tampilan awal yang kerap membuat orang untuk masuk dan melihat lebih dalam lagi ke konten seperti apa yang kita tawarkan. 

YouTuber dengan saluran bernama Modern Millie memiliki cara tersendiri untuk membuat feed Instagram menjadi memesona mata yang datang. Pertama, kita harus menentukan tema apa yang ingin kita tampilkan. 

Salah satu aplikasi yang dapat kita gunakan untuk memilih tema yang pas, adalah VSCO. Setelah pendaftar, kita akan mendapat pilihan untuk berlangganan, baik secara bulanan maupun tahunan. 

Selain itu, ada pula pilihan untuk menjajal gratis selama tujuh hari. “Aplikasi ini memiliki anyak filter yang bisa kita gunakan untuk bermain mengolah foto. Tapi, saya membeli versi pro karena menempatkan keputusan ini sebagai sebuah investasi,” ujar Millie. 

Setelah membereskan urusan langganan, pengguna bisa menekan tanda tambah di kanan atas untuk menambahkan foto-foto aplikasi tersebut. Agar tak bingung melihat banyaknya filter yang bisa dipilih, pengguna bisa mencari resep atau preset foto VSCO di Pinterest. 

Pengguna bisa mengetikkan VSCO themes dan klik go di Pinterest. Jika pengguna hanya memiliki VSCO versi gratis, pastikan mencari resep tema dengan filter gratis ketika masuk Pinterest. Ikuti resep tema yang diinginkan, Misalnya, jenis filter apa yang digunakan, berapa saturasinya, eksposur, kontras, kejelasan, rona, warna kulit dan sebagainya. 

Selain mengikuti resep, kita juga bisa membuat preset foto kita sendiri, kemudian menyimpannya sebagai resep foto miliki kita pribadi. 

Setelah selesai, tinggal simpan foto yang telah diolah. Pengguna bisa menekan tiga titik di kanan bawah untuk menyalin suntingan tersebut dan menempelkan ke semua foto yang telah disimpan di VSCO.

Perkaya dengan Video

Konten Instagram tentu tak hanya foto. Pengguna bisa mengunggah video di media sosial tersebut. Mengedit video pun sebenarnya sama mudahnya dengan mengedit foto. 

Pengguna bisa menggunakan filter VSCO, kemudian melakukan koreksi warna menggunakan iMovie dan preset video Adobe Premier yang disebut LUT.

Langkah kedua yang dilakukan, adalah dengan merencanakan umpan Instagram. Sebelum berkreasi, tak ada salahnya, meluangkan waktu untuk memikirkan bagaimana unggahan pengguna terlihat selaras dengan feed.

Apa pun gaya penyuntingan yang dipilih, penting untuk membuat keseimbangan pada umpan dan pastika tidak terlalu padat atau berantakan. Tujuannya, adalah menciptakan kedalaman bidang, mirip seperti apa yang dipelajari dari fotografi. 

Cara terbaik untuk melakukan ini adalah dengan menempatkan foto yang komposisinya lebih banyak di sebelah foto yang komposisinya minimalis.

Apabila Instagram digunakan untuk menjual produk, pengguna bisa mencampurkan foto produk dengan beberapa unggahan konten yang dibuat pengguna, foto gaya hidup atau berbagai jenis konten lain yang ingin diunggah.

Jangan lupa pikirkan di mana letak unggahan produk akan tinggal di feed Instagram pengguna. Buat keseimbangan antara foto gaya hidup dan produk untuk menambah variasi. Pengguna juga dapat menemukan inspirasi estetika Instagram dari jenama mereka.

Langkah yang tak kalah pentingnya adalah menetapkan waktu kapan foto harus diunggah di umpan Instagram agar terlihat bersebelahan dan selaras. Untuk merencanakan postingan, kita bisa mencoba aplikasi perencana visual Instagram seperti Later.

Perencana visual Instagram berfungsi menunjukkan seperti apa tampilan Instagram pengguna dengan berfungsi layaknya dummy. Platform ini memungkinkan pengguna mengatur ulang atau menukar foto dengan mudah untuk menemukan keseimbangan yang sempurna untuk umpan Instagram mereka.

Yang pengguna butuhkan adalah membuka aplikasi Later, pilih pratinjau dan tambahkan media.  Setelah menambahkan unggahan, pengguna dapat dengan cepat menarik dan melepasnya ke slot waktu baru hingga menemukan komposisi terbaik untuk feed

Menjadwalkan unggahan sebelumnya, tidak hanya membantu mempertahankan estetika yang konsisten, tetapi juga membantu mengunggah secara teratur. Selain itu, pengguna bisa menjadwalkan video Instagram yang secara otomatis akan dipublikasikan menggunakan Later di web. 

Cukup dengan drag dan drop video dari perpustakaan media ke kalender pengguna. Jangan lupa, tambahkan keterangan dan sesuaikan waktu, juga tanggal video untuk publikasi. 

Klik tombol Thumbnail Cover di bawah video dan pilih gambar diam dari video. Pilih Publikasi Otomatis yang dipilih dari drop-down menu, lalu klik Simpan.

Bermain dengan Instagram Stories

photo
Instagram Stories - (Pinterest)

Instagram Stories memungkinkan pengguna Instagram mengunggah foto dan video dengan durasi waktu 24 jam. Fitur ini diluncurkan pada Agustus 2016. Saat ini pengguna Instagram hampir menggunakan Stories setiap hari.

Mulai dari, untuk mem-posting makanan, menyampaikan pemikiran, menyampaikan berita menarik, sampai membagaikan kuesioner. Instagram Stories biasa muncul di bar bagian atas feed pengguna akun Instagram. Semua akun Instagram pun akan dapat berbagi Stories. 

Dilansir dari Buffer, Selasa (4/8), untuk melihat Stories seseorang, pengguna hanya perlu mengetuk foto profil mereka. Stories mereka akan muncul satu layar penuh, menunjukkan pada pengguna semua konten yang telah diunggah dalam 24 jam terakhir. Konten akan diputar dalam urutan kronologis dari yang terlama hingga yang terbaru. Dalam perkembangannya, menurut laporan Later, Instagram Stories kini berkembang menjadi jauh lebih kreatif dan interaktif. 

Mulai dari, hadirnya filter dan animasi augmented reality (AR), hingga template, hingga aneka pilihan stiker Instagram Stories. Selain itu, masih ada banyak lagi fitur baru untuk bereksperimen. 

Meskipun pembaruan dan fitur baru selalu mengasyikkan, ada cara sederhana untuk membuat unggahan Instagram Stories dengan ciri khas tersendiri. YouTuber Jamie Rae dengan nama saluran Truly Jamie mengungkapkan, ia biasa menggunakan aplikasi edit Unfold. “Aplikasi ini membuat Instagram Stories kamu terlihat sangat cantik dan menarik,” ujar Rae di videonya.

Langkah pertama yang dilakukan adalah membuka aplikasi dan menekan tanda plus (+). Pengguna bisa memberi nama story, setelah itu pilih buat //story//. Kemudian, pengguna bisa mengetuk + untuk menambahkan halaman pertama story.

Di Unfold sudah tersedia banyak layout yang bisa dipilih. Contohnya, Clasico Series 1, Plastic 01, Moodboard 01, Journal 02, Digital Wave 2 dan lain sebagainya. //Layout// yang tersedia sebagian diberikan Unfold secara gratis, namun ada pula yang berbayar.

Untuk membuat Instagram Stories yang kasual bisa memilih layout Clasico Series 1. Ketuk layout tepat di tanda + dan pilih foto yang akan disematkan. Pengguna lalu bisa mengatur foto agar sesuai dengan layout dengan cara memperbesar dan memperkecil foto tersebut.

Selain itu, pengguna bisa memilih layout lain yang sesuai dengan preferensi mereka. Pengguna juga bisa mengubah latar belakang menjadi hitam dan putih. Setelah selesai, cerita akan dapat langsung diunggah di Instagram Stories.

Menurut Rae, kita juga bisa menambahkan tulisan dengan pilihan huruf yang sudah tersedia dari Instagram. Untuk membuatnya semakin menarik, ia biasa mencocokkan warna tulisan dengan  Storiesnya.

Caranya, ketik terlebih dulu kata-kata yang ingin ditampilkan. Tekan kata-kata tersebut dan tahan, kemudian pilih bulatan warna di bagian Stories. Pilih ikon berbentuk seperti pipet kecil dan arahkan ke seluruh foto sampai menemukan warna yang diinginkan. 

Pengguna juga bisa menggunakan warna yang sudah disediakan oleh Instagram di sebelah ikon pipet kecil tersebut. Cara lainnya, pengguna bisa membuat Stories mereka menjadi transparan untuk dijadikan latar belakang tulisan. Pilih foto mana yang ingin dijadikan latar belakang, lalu klik ikon seperti guratan garis.

Pilih ikon seperti spidol (letaknya di sebelah ikon tanda panah-Red). Selanjutnya, cukup menekan dan menahan unggahan gambar mereka untuk membuatnya seperti transparan. Kemudian, ketik kata-kata yang ingin pengguna tuliskan. Warna font bisa diubah melalui cara pertama yang sudah disebutkan tadi.

Rahasia kecil Rae lainnya adalah ia membeli stylus pen di situs belanja daring. Perangkat tersebut dapat digunakan untuk orang-orang yang menyenangi tulisan tangan di unggahan Storiesnya. 

 

 

Banyak aplikasi yang bisa dipilih untuk meningkatkan estetika akun Instagram.

 

 

 

 

 

 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat