Wakil Presiden Ma’ruf Amin (tengah) didampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tiba di lokasi acara peresmian program Santri Digitalpreneur di Pondok Pesantren An Nawawi, Kabupaten Serang, Banten, Jumat (28/10/2022). | ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

Nasional

Wapres Harap XBB tak Sampai Ganggu Perekonomian

Wapres mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kekebalan komunitas tetap tinggi.

SERANG -- Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap masuknya subvarian XBB tidak membuat lonjakan kasus di Indonesia yang bisa berdampak ke perekonomian nasional. Ma'ruf pun meminta semua pihak meningkatkan kewaspadaannya.

"Tetap berhati-hati tetapi jangan sampai mengganggu mobilisasi masyarakat, jangan sampai ekonomi terganggu," ujar Ma'ruf Ma'ruf, Jumat (28/10). Masyarakat diminta tetap menerapkan protokol kesehatan mulai menggunakan masker, menjaga kebersihan hingga rajin mencuci tangan. Meskipun saat ini kasus Covid-19 belum mengalami peningkatkan signifikan, Ma'ruf menekankan perlunya antisipasi semua pihak.

Dengan begitu, varian ini tidak membuat kasus Covid-19 di Tanah Air melonjak seperti di negara-negara lain. Pemerintah juga sedang melakukan pengkajian terhadap varian yang menjadi pemicu kenaikan kasus di sejumlah negara tersebut.

"Salah satu yang sekarang katanya ada varian baru, di Kementerian Kesehatan sedang melakukan pengkajian dan seberapa besar berbahaya daripada varian baru itu," ujar Ma'ruf. Ia tidak menutup kemungkinan adanya pemberlakuan kebijakan tertentu sebagai antisipasi terhadap varian tersebut. Namun, dia memastikan kebijakan yang diambil tidak akan membuat perekonomian terganggu.

"Tentu kita akan ada lagi apakah perlu ada semacam hal-hal yang dilakukan, tetapi jangan sampai mengganggu mobilisasi masyarakat, jangan sampai ekonomi terganggu. Jadi ada upaya upaya pengkajian dan langkah langkah lebih lanjut," ujarnya.

Sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyampaikan, subvarian XBB yang menjadi pemicu kenaikan kasus di sejumlah negara diperkirakan akan mencapai puncaknya pada Januari 2023 mendatang. Subvarian XBB ini telah meningkat jumlahnya secara signifikan di Kanada, Inggris, Amerika Serikat, Australia, dan Denmark, juga di beberapa negara Asia yaitu Singapura, Bangladesh, India, dan Jepang.

Ia mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kekebalan komunitas (herd immunity) tetap tinggi. Wiku mengatakan, perlindungan yang kuat terhadap virus Covid-19 akan mempercepat langkah menuju endemi.

"Hasil sero survei terbaru di bulan Agustus menunjukkan antibodi masyarakat Indonesia telah mencapai 98,5 persen meningkat dari survei sebelumnya. Hal ini harus kita pertahankan bahkan ditingkatkan untuk mewujudkan endemi," ujar Wiku.

Pandemi kata Wiku, tidak akan menjadi endemi jika semua pihak tidak melakukan upaya-upaya pencegahan secara menyeluruh dalam satu rangkaian. Dia menguraikan kunci menuju endemik ada pada tanggung jawab pribadi dan kolektif yakni tanggung jawab pribadi yaitu taat protokol kesehatan, tidur dan istirahat yang cukup, aktif berolahraga, konsumsi makanan sehat dan tetap bahagia.

Kemudian dilengkapi dengan tanggung jawab kolektif yaitu vaksinasi, taat pada kebijakan pemerintah dan semangat gotong royong akan menghasilkan lapisan perlindungan yang kuat dan dapat mempercepat langkah kita menuju endemi.

"Meskipun secara resmi yang berhak menyatakan endemi adalah Badan Kesehatan Dunia atau WHO, namun penting untuk disadari perilaku masyarakat lah yang pada akhirnya menentukan perubahan status ini," ujarnya. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Tragedi Amir Sjarifuddin Sang Bendahara Kongres Pemuda

Amir Sjarifuddin adalah salah seorang otak Sumpah Pemuda 1928.

SELENGKAPNYA

Dari Sumpah Palapa Hingga Sumpah Pemuda

Sama dengan Sumpah Palapa Gajah Mada, Sumpah Pemuda pun bernilai idiologis, politis, dan mitologis.

SELENGKAPNYA

'Perlawanan' Gen Z

Tidak ada generasi yang dipertaruhkan terkait perubahan iklim seperti Generasi Z.

SELENGKAPNYA