BANDUNG -- Pemerintah Provinsi Jawa Barat menggelar vaksinasi massal Covid-19 untuk tenaga kesehatan (nakes) setempat pada Rabu dan Kamis (3-4/2) di Gedung Sasana Budaya Ganesha Institut Teknologi Bandung (ITB), Kota Bandung. Vaksinasi kepada sekitar 3.000 nakes dari Bandung Raya ini merupakan kerja sama antara Pemprov Jabar, RS Hasan Sadikin, dan ITB.

Selain di Bandung, vaksinasi juga dilakukan serentak di seluruh fasilitas kesehatan yang ada di Jawa Barat. Direktur Utama RSHS dr R Nina Susana Dewi mengatakan, vaksinasi massal untuk mempercepat target vaksinasi di Jawa Barat yang baru tercapai 35,9 persen per Senin (1/2). Pemprov Jabar menargetkan vaksin tenaga kesehatan selesai April 2021. "Ini merupakan komitmen bersama untuk melaksanakan vaksinasi di Jabar," ujar Nina, kemarin.

Menurut Nina, meskipun dilakukan secara massal, pihaknya tetap memprioritaskan penerapan protokol kesehatan. Vaksinasi berjalan teratur dan ketat dalam menerapkan prokes. "Ini bisa menjadi suatu contoh bagaimana kita melakukan gerakan terpusat, tetapi tetap dengan protokol kesehatan yang baik," kata dia.

Vaksinator menyuntikkan vaksin Covid-19 Sinovac ke tenaga kesehatan saat Gebyar Vaksinasi Covid-19 di Gedung Sasana Budaya Ganesa, Jalan Tamansari, Kota Bandung, Rabu (3/2). - (ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

SHARE    

Sebanyak 1.500 nakes menerima penyuntikan vaksin pada Rabu. Nakes dengan jumlah yang sama akan menerima vaksin pada Kamis.

Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum berharap vaksinasi terhadap nakes bisa membuat lebih banyak lagi masyarakat yang siap divaksin. "Ada 11 ribu nakes yang siap dan sudah simulasi melaksanakan vaksin. Ini ikhtiar kami sudah maksimal," kata dia.

Uu menilai, apa yang dilakukan berbagai pihak untuk menanggulangi penyebaran Covid-19 di Jabar sudah sangat maksimal. Khusus tenaga kesehatan, Uu berharap jangan merasa lelah dan bosan untuk mengatasi covid-19. "Tetap tawakal pada Allah ya, kita hanya ikhtiar," katanya.

Ia mengingatkan, vaksinasi merupakan salah satu upaya dari pemerintah memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Indonesia, termasuk di Jawa Barat. Oleh karena itu, Uu berharap masyarakat mau ikut serta dalam vaksinasi ini dan tak mudah terpengaruh oleh berita-berita hoaks tentang vaksin yang tersebar di media sosial. "Saya harap bagi mereka yang masih menakut-nakuti masyarakat untuk tidak divaksin tolong hentikan," katanya.

Selain di Bandung Raya, vaksinasi nakes juga terus berlangsung di daerah lain di Jabar. Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, Edy Sugiarto menyebutkan, ada 2.300 nakes yang ditargetkan menjalani vaksinasi. Sebanyak 1.287 di antaranya telah disuntik vaksin Covid-19. Sementara, sebanyak 1.089 nakes di Kota Sukabumi telah menerima vaksin sejak Kamis (28/1). 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat