JAKARTA — Mustahik binaan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) turut meramaikan ajang balap Formula E Jakarta 2022 di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (4/6). Adapun partisipasinya adalah mengikuti pameran UMKM selama ajang balap mobil listrik berskala internasional itu berlangsung. 

Sebanyak lima mustahik Baznas yang mengikuti pameran UMKM itu adalah Frozen Food dan Dimsum Bu Nia,  ZChicken Bu Nuraini, Nasi Kebuli Dd Qoni, Bolen Pisang Bu Anna, dan Snack n Bakery Bu Zuhiro. Bahkan, salah satu stan mustahik Baznas, Ibu Nia, yang menjual frozen food dan dimsum menyita perhatian pengunjung dan didatangi oleh Wagub DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria. 

"Alhamdulillah mustahik binaan Baznas mendapat pengakuan dan kepercayaan untuk turut meramaikan acara berskala internasional. Kami sungguh bahagia dan bersyukur bahwa apa yang selama ini dilakukan Baznas, seperti pemberian modal, pelatihan, dan pendampingan telah membuahkan hasil. Tak hanya peningkatan omzet, tapi juga kredibilitas dan kepercayaan yang terjaga," kata Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan MA, dalam keterangan tertulisnya kepada Republika. 

Para mustahik Baznas dapat berpartisipasi di acara Formula E setelah melalui proses seleksi Dinas UMKM DKI Jakarta. Produk mustahik Baznas dinilai telah memenuhi berbagai persyaratan dan layak untuk dijual di ajang bertaraf internasional. 

Sebelum mengikuti pameran UMKM di ajang Formula E Jakarta 2022, mustahik binaan Baznas telah menyiapkan berbagai persyaratan yang dibutuhkan sehingga akhirnya berhasil terpilih.

"Ini adalah upaya Baznas mendampingi dan memberikan akses pemasaran produk UMKM, termasuk dalam event-event bazar seperti ini yang berskala internasional," kata Saidah. 

Pemasaran semacam ini akan meningkatkan brand mereka. Banyak orang semakin menyadari kehadiran produk tersebut sehingga meningkatkan penjualan dan menambah pendapatan mereka secara bertahap.

Baznas akan terus berupaya untuk menebar manfaat agar semakin banyak mustahik yang terbantu sehingga mereka dapat bertransformasi menjadi pezakat pada kemudian hari. 

"Sebagai lembaga utama yang berfokus pada kesejahteraan umat, Baznas berkomitmen penuh pada kepercayaan dari muzaki untuk membantu sesama. Semoga upaya ini dapat terus terjaga sehingga banyak mustahik yang terbantu," kata Saidah.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat