JAKARTA — Jalan Jenderal Sudirman dan MH Thamrin dipenuhi lautan warga yang mengikuti car free day (CFD) atau hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) pertama kali di Jakarta sejak datangnya pandemi Covid-19 pada Maret 2020. Berdasarkan pantauan di lokasi pada Ahad (22/5), ribuan warga memadati kawasan CFD di sepanjang jalan.

Selain berolahraga, mayoritas warga yang datang banyak yang berswafoto. Bahkan, tidak sedikit pula warga luar Ibu Kota yang sekadar hadir di CFD untuk melepas rindu. "Datang dari Bogor, pakai mobil ini sama keluarga," kata Caca yang sengaja berangkat sejak pagi dari rumahnya. 

Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Agus Suherman mengakui, antusiasme warga sangat tinggi saat pelaksanaan CFD yang pertama dalam dua tahun terakhir. Menurut dia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI menggelar lagi CFD di jalur protokol tersebut setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) membolehkan warga melepas masker di ruang terbuka.

"Kan dikatakan Jokowi tidak berkerumun. Boleh lepas masker di ruang terbuka, tapi tidak berkerumun," kata Agus saat berjaga di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Ahad (22/5).

Warga memindai kode batang saat berolahraga pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Ahad (22/5/2022). Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar HBKB di enam titik dengan pola terbatas mulai Minggu 22 Mei 2022 yang berlangsung pukul 06.00-10.00 WIB. - (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

SHARE    

Dari pengamatan di lokasi, terlihat jika masyarakat memang memadati Jalan Jenderal Sudirman-MH Thamrin sebagai lokasi CFD. Padahal, Dishub DKI menggelar CFD di enam titik untuk memecah konsentrasi massa. Meski begitu, pihaknya sudah mengantisipasi hal itu agar tidak terjadi kemacetan lalu lintas.

Caranya dengan menyediakan kantong parkir di beberapa titik agar pergerakan warga bisa leluasa ketika meninggalkan lokasi CFD. "Justru masyarakat egonya ke Thamrin-Sudirman semua," ujar Agus.

Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo mengatakan, pihaknya memberlakukan kembali CFD di enam lokasi di Jakarta pada Ahad pukul 06.00-10.00 WIB. Selain di Jalan Sudirman-MH Thamrin, lima lokasi CFD lainnya diberlakukan di Jalan Jalan Sisingamangaraja, Jalan Tomang Raya, Jalan Danau Sunter Selatan, Jalan Suryopranoto, dan Jalan Pemuda.

Warga berolahraga saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Ahad (22/5/2022). - (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

SHARE    

Petugas Dishub DKI dibantu personel TNI dan Polri ikut mengamankan situasi agar tidak ada pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan sembarangan di area CFD. "Hari bebas kendaraan bermotor terbatas boleh dilakukan hanya untuk kegiatan olahraga," ujar Syafrin.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, dari pantauan di lapangan, pelaksanaan CFD berlangsung cukup baik. Menurut dia, Pemprov DKI mengerahkan banyak petugas untuk menjaga lokasi CFD agar berlangsung secara tertib. Meski demikian, pihaknya merasa perlu terlibat dalam memberikan evaluasi atas pelaksanaan CFD di Jalan Jenderal Sudirman-MH Thamrin.

"CFD harus dibarengi dengan perbanyak petugas di pintu masuk untuk memastikan setiap masyarakat menggunakan PeduliLindungi," kata Sambodo ketika ditemui di Jalan Jenderal Sudirman.

Selain itu, polisi lalu lintas (polantas) bersama Dishub DKI perlu mengevaluasi operasional bus Transjakarta di koridor 1 rute Blok M-Kota. Apalagi, beberapa halte juga direvitalisasi sehingga jalanan menjadi sempit dan berbahaya jika pejalan kaki bertemu dengan armada bus. "Jadi, ada rebutan jalan antara pedestrian, pesepeda, dan bus Transjakarta," kata Sambodo.

Warga berolahraga saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Ahad (22/5/2022). - (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

SHARE    

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat