Pengendara sepeda motor melintas saat banjir di kawasan Jalan Akses Tol Cibitung, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/4/2022). Banjir di kawasan tersebut disebabkan banyaknya sampah yang menyumbat saluran air (drainase). | ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Bodetabek

Pompa Air Dikerahkan Atasi Banjir di Kota Tangerang 

Pemkot Tangerang juga membuka pintu-pintu air secara berkala di sejumlah titik untuk memperlancar aliran air di sungai.

TANGERANG — Pemerintah Kota Tangerang mengerahkan ratusan pompa air untuk mempercepat proses penyurutan debit air yang membanjiri beberapa titik di Kota Tangerang, Banten. Dengan pemompaan air yang dimasifkan, kondisi banjir berangsur menyurut. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang Ruta Ireng menjelaskan, pihaknya telah mengoperasikan sebanyak 232 unit mesin pompa berbagai jenis. Tujuannya untuk mengurangi debit air di sejumlah lokasi yang terdampak banjir. 

"Kami mengerahkan pompa portabel, ada delapan unit, pompa listrik 148 unit yang di rumah pompa, mobil pompa tiga unit, pompa apung dua unit, dan pompa diesel 71 unit di rumah pompa," kata Ruta, Rabu (11/5). 

Sejumlah pompa air di antaranya difokuskan di wilayah Periuk. Mengingat di kawasan itu ada dua turap yang jebol, yakni di Jalan Alamanda dan dekat Situ Bulakan. Jebolnya kedua turap diketahui akibat meningkatnya debit air di Situ Bulakan sehingga merendam jalan protokol dan permukiman warga. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Drs. H. Sachrudin (sachrudin_srd)

"Kita pompa air yang menggenang ke Kali Ledug yang ada di Situ Bulakan supaya yang di jalan lebih cepat surut. Saat ini area Situ Bulakan dan Jembatan Alamanda sudah bisa dilalui kendaraan," kata Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin yang memantau langsung ke tempat kejadian perkara (TKP). 

Sachrudin menyebut, selain mengoptimalisasi mesin-mesin pompa, pihaknya juga membuka pintu-pintu air secara berkala di sejumlah titik untuk memperlancar aliran air di sungai. "Kalau debit air di sungai turun, pemompaan yang dilakukan juga bisa optimal dan perbaikan tanggul-tanggul yang bocor bisa segera dilakukan," kata dia.

 

Bedasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, ada belasan titik banjir yang terjadi di Kota Tangerang. Ketinggian airnya berkisar 40 sentimeter (cm) hingga 100 cm. Secara berangsur, titik-titik banjir kian surut dan bisa kembali dilalui oleh kendaraan bermotor. 

Akibat banjir tersebut, ratusan kepala keluarga (KK) di Kelurahan Cimone, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Banten, mengungsi. Dengan banyaknya warga yang terdampak banjir, dapur umum didirikan untuk memfasilitasi kebutuhan logistik warga. 

"Tercatat saat ini sekitar 505 jiwa dari 202 KK di Kelurahan Cimone terdampak bencana banjir. Yaitu di empat RT pada RW 7, yakni RT 4, RT 5, RT 6, dan RT 7 dengan banjir tertinggi di 50 cm. Tapi, saat ini berangsur surut antara 20 hingga 10 cm," ujar Lurah Cimone Ade Fitri Akbar.

Ade mengatakan, dapur umum sementara didirikan sebagai langkah percepatan pemenuhan kebutuhan pangan bagi warga yang terdampak bencana banjir. Bahan-bahan makanan yang tersedia di dapur umum diperoleh dari bantuan Kecamatan Karawaci dan sejumlah donatur warga sekitar. 

"Jumlah pendistribusian makanan akan terus bertambah selama penanganan banjir masih berlangsung. Dari bahan yang ada estimasi makanan yang dapat diproduksi di dapur umum Cimone sekitar 1.000 bungkus," katanya. 

Camat Karawaci Wawan Fauzi mengatakan, selain di Kelurahan Cimone, dapur umum juga didirikan di Kelurahan Nambo Jaya dan Kelurahan Marga Sari. Dapur umum di dua kelurahan itu bersifat disiagakan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BPBD Kota Tangerang (@bpbdkotatangerang)

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Sumber Api Kebakaran Pasar Ciputat dari Tiang Listrik 

Kerugian akibat Pasar Ciputat terbakar diprediksi mencapai ratusan juta rupiah.

SELENGKAPNYA

Pemprov DKI Jakarta Klaim Bisa Kendalikan Jumlah Penduduk

Pemprov DKI Jakarta tak akan diskriminatif pada warga daerah lain yang berdatangan.

SELENGKAPNYA

Amunisi Baru Manchester City Itu Bernama Erling Haaland

Saat Manchester City mengalahkan Dortmund musim lalu, Erling Haaland mampu melewati Ruben Dias.

SELENGKAPNYA