JAKARTA – Tim nasional U-23 Indonesia langsung menggelar latihan setelah tiba di Hanoi, Vietnam, pada Selasa (3/5). Sesi latihan perdana digelar pada malam hari waktu setempat, yang dalam unggahan akun Instagram resmi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mereka tampak menggelar latihan fisik. 

Skuad Garuda Muda akan melakoni laga perdana pada SEA Games 2021 melawan Vietnam di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Jumat 6 Mei 2022. Mengingat persaingan di Piala AFF tahun lalu, Vietnam merupakan salah satu lawan terberat Indonesia. Oleh karena itu, wajar jika pelatih Shin Tae-yong tidak menyia-nyiakan waktu. 

"Garuda Muda gelar latihan perdana setibanya di Vietnam," tulis PSSI, dikutip dari Instagram, Rabu (4/5). 

Pada edisi sebelumnya, yakni SEA Games 2019 di Filipina, Vietnam berhasil meraih gelar juara, sedangkan Indonesia keluar sebagai runner-up. Oleh karena itu, laga perdana antara kedua tim di fase grup ini akan sangat menarik. Vietnam sebagai penyandang gelar juara sekaligus tuan rumah akan melayani penantang, yaitu Indonesia, yang ditargetkan juara. 

Ambisi Indonesia untuk meraih medali emas tentu bukan hanya bualan belaka. Tim asuhan Shin Tae-yong punya bekal yang cukup baik karena telah menggelar pemusatan latihan (TC) di Korea Selatan selama tiga pekan. Selain itu, Garuda Muda juga akan diperkuat sejumlah pemain yang merumput di luar negeri. 

Mereka yang sudah dipastikan akan membela Garuda Muda antara lain Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, Saddil Ramdani, Asnawi Mangkualam, dan Elkan Baggott. Kepastian bergabungnya nama-nama di atas tentu sangat menggembirakan bagi Indonesia karena para pemain itu diharapkan bisa membawa kualitas yang jauh lebih baik dengan pengalaman mereka merumput di luar negeri. 

PSSI dan tim pelatih sempat mengalami kesulitan untuk meminta para pemain itu kembali ke tanah air karena SEA Games merupakan ajang multicabang yang tidak masuk dalam kalender FIFA. Beruntung, setelah proses yang panjang, para penggawa muda Indonesia itu tersedia untuk SEA Games 2021 di Vietnam. 

Pelatih Ansan Greeners Jo Min-guk menjelaskan latar belakang akhirnya memperbolehkan Asnawi memenuhi panggilan timnas Indonesia. "Itu adalah pertandingan penting, jadi kami mengizinkannya untuk dipanggil," kata Jo Min-guk, dikutip dari besteleven.com, Rabu (4/5). 

"Tidak mudah untuk melepaskannya karena keadaan tim, tetapi ada banyak penggemar yang ingin dia bermain di tim nasional, jadi saya membuat keputusan yang sulit. Saya khawatir dengan kondisi fisik seperti apa yang akan dia alami setelah pergi ke tim nasional," ujarnya.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat