Pemudik memperlambat laju kendaraanya di KM 187 Ruas tol Cipali, Jawa Barat, Rabu (27/4/2022). | Prayogi/Republika.

Kabar Utama

Contraflow Arus Mudik Diberlakukan

Pemudik diimbau terus memperbarui informasi rekayasa lalu lintas.

JAKARTA -- Sejumlah rekayasa lalu lintas mulai diberlakukan di ruas tol untuk mengurai kemacetan arus mudik Lebaran 2022. Pada Rabu (27/4), Korlantas Polri menerapkan skema contraflow di Km 47 Tol Jakarta-Cikampek sampai Gerbang Tol Cikampek Utama.

Sesuai jadwal, rekayasa lalu lintas seperti contraflow, satu arah, dan ganji-genap, efektif diberlakukan pada 28 April-1 Mei. Kepala Bagian Ops Korlantas Polri Kombes Pol Eddy Djunaedi mengatakan, contraflow diberlakukan lebih awal untuk mengantisipasi kemacetan. "Contraflow ini antisipasi arus mudik yang sudah mulai padat," kata Eddy kepada wartawan, Rabu (27/4).

Menurut keterangan Jasa Marga, contraflow dari Km 47 sampai GT Cikampek Utama diberlakukan sejak pukul 07.36 WIB. Untuk mendukung rekayasa lalu lintas tersebut, Jasa Marga telah mengoperasikan total 18 gardu tol di GT Cikampek Utama dari kondisi normal 15 gardu tol, termasuk penambahan tiga gardu tol reversible arah Trans Jawa untuk meningkatkan kapasitas transaksi.

Jika skema contraflow tidak berjalan efektif, maka kepolisian melakukan diskresi dengan menerapkan sistem satu arah atau ganjil-genap di ruas jalan tol. Korlantas Polri sebelumnya telah melakukan uji coba ganjil-genap di ruas jalan tol mulai 25 April.

Kepadatan arus lalu lintas terjadi saat uji coba karena jumlah kendaraan juga ikut meningkat, ditambah adanya pemutaran kendaraan keluar tol yang terkena uji coba ganjil-genap.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengimbau seluruh pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan dan memastikan kendaraan dalam keadaan prima. "Pastikan juga saldo uang elektronik cukup serta mengisi bahan bakar kendaraan sebelum memulai perjalanan," katanya.

Berdasarkan pantauan Republika, arus lalu lintas di ruas tol Jakarta-Cikampek sudah padat. Pada Rabu (27/4) dini hari, kemacetan utamanya terjadi pada pertemuan antara Jalan Layang MBZ Sheik Mohammed Bin Zayed dengan jalur bawah di Km 46 arah Cikampek.

Sejak titik tersebut hingga Km seratusan, kecepatan maksimal kendaraan hanya sekitar 50 km per jam. Republika yang memasuki Tol Layang sekitar pukul 04.00 WIB, baru bisa keluar Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, sekitar pukul 15.00 WIB.

Kementerian Perhubungan menyatakan, puncak arus mudik Lebaran Idul Fitri 2022 diperkirakan terjadi pada hari ini, Kamis (28/4). Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati menyatakan, Kemenhub sudah menyiapkan sejumlah antisipasi arus mudik dengan berkoordinasi bersama kepolisian.

photo
Pemudik memperlambat laju kendaraanya di Km 166 ruas Tol Cipali, Jawa Barat, Rabu (27/4/2022). Memasuki H-5 menjelang Lebaran 2022, volume mobil dari Jakarta menuju Jawa Tengah, tepatnya di ruas Tol Cipali mulai meningkat. Peningkatan volume mobil di Tol Cipali didominasi mobil pribadi, bus, dan truk. - (Prayogi/Republika.)

“Yang sudah dilakukan khususnya untuk kepadatan pengguna jalan tentu sudah dilakukan regulasi rekayasa lalu lintas yang sudah dilakukan uji coba,” kata Adita dalam konferensi pers, kemarin.

Dia menjelaskan, rekayasa lalu lintas yang disiapkan yakni contraflow yang diterapkan sekaligus dengan ganjil-genap. Begitu juga pelarangan kendaraan sumbu tiga ke atas atau kendaraan berat. “Itu (rekayasa lalu lintas) akan dilakukan sesuai diskresi oleh pihak kepolisian,” ujar Adita.

Adita mengimbau masyarakat dapat mempersiapkan diri, khususnya yang akan melakukan perjalanan mudik pada Kamis ini. Dia meminta pemudik terus memperbarui informasi terkait penerapan rekayasa lalu lintas.

Arus mudik sudah mulai terlihat lonjakannya sejak Selasa (26/4). Data sementara pergerakan penumpang di masing-masing moda angkutan pada 26 April jika dibandingkan dengan hari biasa pada 16 April, misalnya, terdapat sebanyak 97.427 penumpang untuk angkutan jalan (angkutan bus). Angka tersebut meningkat 55,2 persen jika dibandingkan hari biasa sebesar 62.760 penumpang.

Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Firman Santyabudi sebelumnya menjelaskan, ganjil-genap dan sistem satu arah diberlakukan pada 28 April hingga 1 Mei.  Pada Kamis (28/4) mulai pukul 17.00 WIB sampai dengan pukul 24.00 WIB, berlaku ganjil-genap dan sistem satu arah mulai dari Km 47 Tol Jakarta-Cikampek (arah Cikampek) sampai dengan kilometer 414 Gerbang Tol Kalikangkung.

Lalu, pada Jumat (29/4) pukul 07.00 WIB sampai pukul 24.00 WIB, diberlakukan mulai dari Km 47 Tol Jakarta-Cikampek sampai Km 414.

Kemudian pada Sabtu (30/4), rekayasa lalu lintas akan diberlakukan mulai pukul 07.00 WIB sampai pukul 24.00 WIB mulai dari Km 47 hingga Km 414. Selanjutnya pada Ahad (1/5) akan dilakukan pukul 07.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB mulai dari Km 47 sampai dengan Km 414.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan, lonjakan arus mudik di wilayah Jawa Tengah belum signifikan. “Dari laporan terakhir, persentase kenaikan baru di angka enam hingga tujuh persen," kata Listyo saat meninjau kesiapan Pos Terpadu Gerbang Tol Kalikangkung, Kota Semarang, Rabu (27/4).

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya melakukan filterisasi di tujuh gerbang tol saat pemberlakuan sistem satu arah (one way) ganjil-genap jalan tol mulai Kamis (28/4). Kendati demikian, Polda menegaskan, tidak akan ada tindakan tilang bagi pengendara. 

Pihak kepolisian awalnya akan melakukan filterisasi satu arah ganjil-genap di dalam jalan tol. Filterisasi di dalam jalan tol sudah dilakukan uji coba pada 25-26 April. Berkaca dari hasil uji coba, kepolisian kini akan melakukan filterisasi di gerbang tol untuk mengantisipasi kepadatan di dalam jalan tol. 

photo
Foto udara suasana antrean kendaraan pemudik dari arah Jakarta yang akan memasuki Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/4/2022). - (ANTARA FOTO/Aji Styawan)

"Akan dilaksanakan filterisasi di gerbang tol. Jadi, ada beberapa gerbang tol yang akan menerapkan ganjil-genap pada saat diberlakukannya one way," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, di Jakarta, Rabu (27/4). 

Ia mengatakan, apabila kendaraan berpelat yang tidak sesuai dengan tanggal, petugas yang berjaga di gerbang tol tidak akan memperbolehkan kendaraan masuk tol. Sambodo mengungkapkan, gerbang tol yang akan memberlakukan filterisasi adalah GT Pondok Gede/Pangkalan Jati, GT Bekasi Barat, GT Bekasi Timur, GT Tambun, GT Cibitung, GT Cikarang Barat, GT Cibatu, dan GT Cikarang Pusat/Timur

Sambodo menegaskan, tidak akan ada tilang saat pelaksanaan filterisasi sistem ganjil-genap one way di Tol Jakarta-Cikampek. Pihaknya akan menempatkan petugas untuk melakukan filterisasi agar pelat nomor kendaraan yang masuk Tol Jakarta-Cikampek sesuai dengan tanggal.

Penindakan yang akan dilakukan petugas kepolisian hanya mencegah kendaraan dengan pelat nomor yang tidak sesuai untuk masuk ke Tol Jakarta-Cikampek. "Ketika yang bersangkutan akan masuk ke jalan tol jika tidak sesuai tanggalnya, akan diluruskan saja, tidak boleh masuk ke tol," kata Sambodo.

Antrean capai 12 jam

Pemudik kendaraan pribadi yang ingin menyeberang dari Pelabuhan Merak, Banten, menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung, harus rela mengantre masuk kapal ferry selama 12 jam. Kepadatan mobil pribadi menjadi penyebab lamanya antrean masuk kapal di Dermaga Eksekutif.

photo
Ratusan kendaraan pribadi yang akan menyeberang ke Pulau Sumatera terjebak kemacetan sebelum masuk ke kapal Roll on-Roll off (RoRo) di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (27/4/2022) dini hari. Menurut data PT ASDP Merak, sejak H-10 hingga H-6 dini hari setidaknya terdapat 22.700 kendaraan sudah menyeberang ke Sumatera dengan total penumpang kapal RoRo mencapai 192.810 orang. - (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

“Kami sampai di Merak jam 9 malam. Kami menunggu lama dapat giliran masuk kapal besok paginya. Mobil pribadi sudah banyak yang ingin mudik ke Sumatra,” kata Indra (45 tahun), warga Cibubur, Jawa Barat kepada Republika saat mudik ke Palembang, Rabu (27/4/2022).

Menurut dia, mudik lebih awal seperti saran dari pemerintah dapat meringankan beban di perjalanan. Namun, para pemudik ternyata sudah ramai di pelabuhan meskipun cuti bersama belum dimulai.

Dia menceritakan, lamanya antrean masuk kapal bukan hanya karena meningkatnya jumlah pemudik, tapi juga akibat lamanya bongkar muat kapal yang baru sandar. Dampaknya, arus kendaraan yang sudah mengantre terlebih dulu belum masuk kapal, sedangkan mobil dari luar sudah berdatangan.

Ia berharap pengelola penyeberangan PT ASDP segera menambah kapal yang beroperasi sebelum membeludaknya kendaraan pemudik. “Sekarang orang pada mudik semua karena sudah dua tahun ini tidak mudik. Jadi persiapan biar tidak macet panjang kapal ditambah,” kata Indra, seorang pegawai negeri yang bertugas di Jakarta.

Tak hanya kendaraan jenis mobil yang harus antre masuk kapal hingga 12 jam, kendaraan motor pemudik juga terpaksa berlama-lama antre masuk kapal. Namun, pemudik bermotor tidak selama mobil yang menunggu masuk kapal. “Kalau motor paling lama empat jam sudah masuk kapal,” kata Kris (42 tahun), warga Jakarta yang mudik ke Lampung.

Dia mengatakan, jumlah pemudik motor dan mobil pada H-5 terjadi lonjakan yang signifikan. Area Pelabuhan Merak sudah dipadati kendaraan mobil dan motor pemudik. Menurut dia, pemudik tahun ini meningkat luar biasa karena masyarakat sudah dua tahun tidak mudik.

Arus kendaraan mobil pribadi dari Pelabuhan Bakauheni yang menuju kota-kota di Sumatra di Jalan Tol Trans Sumatra wilayah Lampung juga terjadi peningkatan. Hal ini terlihat dari pantauan pelat nomor polisi mobil pemudik yang melintas di jalan tol Kotabaru sampai Natar.

Sementara arus pemudik mobil pribadi dari kota-kota di Sumatra menuju Pelabuhan Bakauheni di jalan tol masih tampak lengang. Diperkirakan terjadi peningkatan pada libur atau cuti bersama pada Jumat (29/4).

Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Budi Mulyanto mengungkapkan peningkatan jumlah pemudik yang ingin menyeberang ke Pulau Sumatra terus meningkat. Untuk mengurai kemacetan arus pemudik, operasional kapal penyeberangan sudah ditambah.

photo
Pemudik yang akan menyeberang ke Pulau Sumatera tertidur di atas mobil saat terjebak kemacetan sebelum masuk ke kapal Roll on-Roll off (RoRo) di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (27/4/2022) dini hari. Menurut data PT ASDP Merak, sejak H-10 hingga H-6 dini hari setidaknya terdapat 22.700 kendaraan sudah menyeberang ke Sumatera dengan total penumpang kapal RoRo mencapai 192.810 orang. - (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

"Pada periode Senin dan Selasa 26-27 April 2022 pukul 08.00 sampai dengan 08.00 WIB sebanyak 34 kapal yang beroperasi, kemudian jumlah penumpang pada Senin sebanyak 44.281 orang, naik 22 persen, kemudian pada Selasa sebanyak 54.044 orang," ujar Budi, Rabu (28/4).

Selanjutnya, jumlah motor yang melintas pada Senin sebanyak 1.409 unit, naik 98 persen pada Selasa sebanyak 2.787 unit. Budi menambahkan untuk data kendaraan yang melintas di Pelabuhan Merak pada Senin dan Selasa cenderung turun.

Jumlah mobil pribadi yang melintas pada Senin sebanyak 3.758 unit, turun 16 persen pada Selasa sebanyak 3.159 unit. Jumlah bus yang melintas pada Senin sebanyak 427 unit, turun 57 persen pada Selasa sebanyak 182 unit. "Untuk jumlah truk yang melintas pada Selasa sebanyak 2.685 unit, turun 48 persen pada Rabu sebanyak 1.401 unit," jelas Budi.

Ia mengakui, pada Rabu pagi sempat terjadi kemacetan dari antrean kendaraan bus yang hendak menaiki kapal penyeberangan ke Pelabuhan Bakauheni sepanjang kurang lebih tiga kilometer. Hal ini dikarenakan pihak berwenang memprioritaskan menyeberangkan pemudik menggunakan kendaraan bermotor dan kendaraan pribadi terlebih dahulu.

Di jalur darat, jumlah kendaraan yang keluar-masuk di Gerbang Tol Cikupa juga terus bertambah. Pada Selasa (26/4) kendaraan yang masuk Gerbang Tol Cikupa arah Merak sebanyak 56.690 kendaraan, naik empat persen dari kondisi normal sebanyak 54.418 kendaraan per hari.

Kemudian, jumlah kendaraan yang keluar Gerbang Tol Merak sebanyak 15.306 kendaraan, naik 64 persen jika dibandingkan hari biasa yang normalnya 9.331 kendaraan.

Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga mengatakan, puncak mudik akan terjadi sekitar 28-30 april 2022. "Untuk menghindari puncak mudik masyarakat diimbau untuk melakukan mudik lebih awal, jangan lupa tetap menerapkan prokes."

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Dugaan Suap Bupati Bogor Terkait Laporan Keuangan

Seluruh pihak yang ditangkap menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK.

SELENGKAPNYA

Presiden: Prioritaskan Minyak Goreng untuk Dalam Negeri

Prioritaskan kebutuhan minyak goreng dalam negeri, penuhi dulu kebutuhan rakyat.

SELENGKAPNYA

Jamaah Betah Beribadah di Masjid At-Thohir

Pengunjung terlihat becengkrama dengan keluarga di depan muka masjid yang dihiasai air mancur dan cahaya lampu temaram.

SELENGKAPNYA