Penyerang Real Madrid, Karim Benzema | AP Photo/Bernat Armangue

Olahraga

Benzema Kian Dekati Rekor Alfredo Di Stefano

Saat ini, perhatian para penikmat sepak bola sedang terarah kepada Benzema.

MADRID -- Karim Benzema kembali mengukir prestasi mentereng bersama Real Madrid. Ia turut menjadi bintang Madrid saat membungkam Valencia pada lanjutan La Liga Spanyol musim 2021/22.

El Real menundukkan Los Murcielagos, 4-1, di Stadion Santiago Bernabeu, Ahad (9/1) dini hari WIB. Benzema mencetak brace dalam pertandingan itu. "Karim Benzema mengukir sejarah untuk Real Madrid saat ia mencetak gol ke-300 dan ke-301 untuk klub tersebut," demikian laporan yang dikutip dari Marca.

Fakta demikian semakin mengukuhkan sang penyerang sebagai salah satu legenda hidup Los Blancos. Ini musim ke-13 Benzema berkostum si Putih. Pria Prancis ini telah meraih segalanya selama bermarkas di Santiago Bernabeu.

Eks Olympique Lyon memperpendek selisih gol dengan Alfredo Di Stefano yang menempati urutan ketiga. Di Stefano mengoleksi 308 gol. Benzema Butuh tujuh gol lagi untuk menyamai catatan legenda kelahiran Buenos Aires itu.

Di urutan kedua ada Raul Gonzalez dengan 323 gol. Cristiano Ronaldo bertakhta di posisi pertama sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Los Blancos. Dari 2009 hingga 2018, Ronaldo mengoleksi 451 gol saat memperkuat klub tersebut.

Saat ini, perhatian para penikmat sepak bola sedang terarah kepada Benzema. Sepeninggal CR7, yang bersangkutan terus menjadi andalan si Putih. Ia membuat pesona pemain top seperti Eden Hazard dan Gareth Bale makin tenggelam.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Real Madrid C.F. (realmadrid)

Hingga kini, sang penggawa tim nasional Prancis telah memiliki 403 gol. Saat bersama Lyon, ia mencetak 66 gol dan di Madrid 301 gol. Ketika membela Les Bleus, ia mengoyak gawang lawan dalam 36 kesempatan.

Ia mendekati catatan Thierry Henry sebagai pesepak bola Prancis dengan koleksi gol terbanyak. Selama menjalani kariernya, Henry mengoleksi 411 gol. Eks Barcelona dan Arsenal itu sudah pensiun, sementara Benzema masih bersinar. 

Di usia yang telah menyentuh angka 34, sang bomber belum ingin berhenti. Terbukti, sepanjang musim ini bergulir, ia telah mencetak 22 gol. Hanya masalah waktu sampai sosok bernomor punggung sembilan itu dapat melewati rekor Henry dan Di Stefano. 

Pujian Carlo Ancelotti

Carlo Ancelotti memuji peran Karim Benzema bersama Real Madrid musim ini. Ia pun menilai Benzema berada di level yang sama seperti Cristiano Ronaldo. Benzema keluar sebagai bintang dalam kemenangan krusial Madrid 2-1 atas Athletic Bilbao pada lanjutan La Liga Spanyol tengah pekan kemarin.

Penyerang 34 tahun itu mencetak dua gol cepat dalam tujuh menit pertandingan sekaligus menjaga harapan Los Blancos untuk menjuarai gelar Liga Spanyol 2021/2022.

"Saya pikir begitu, karena dalam permainannya dia terus menambahkan kemampuannya untuk mencetak gol. Dia berada di level Ronaldo atau Erling Haaland," kata Ancelotti menjelaskan dilansir Sportskeeda, Jumat (24/12).

Lebih lanjut, allenatore berdarah Italia mengeklaim Benzema adalah sosok pemain yang dapat membuat perbedaan. Hal itu terbukti saat ia mencatat brace ke gawang Bilbao.

"Dia dalam performa yang luar biasa, dan saya menyukainya," sambung eks pelatih Chelsea dan AC Milan.

 
Dia dalam performa yang luar biasa, dan saya menyukainya.
 
 

Tidak berlebihan apabila Benzema dibandingkan dengan Cristiano Ronaldo dan Erling Haaland. Striker asal Prancis saat ini dalam bentuk terbaiknya. Benzema jadi sosok yang sangat diandalkan dalam lini gedor Madrid dalam beberapa pekan terakhir, mencetak enam gol dalam enam pertandingan terakhirnya untuk klub asal ibu kota Spanyol itu.

Rekor keseluruhan Karim Benzema untuk Madrid musim ini adalah 20 gol dan delapan assist dalam 23 penampilan di semua kompetisi. Sedangkan Ronaldo membukukan 13 gol dan dua assist untuk Manchester United dalam 18 pertandingan.

Adapun Haaland memiliki rekor lebih baik dari Ronaldo namun sedikit di bawah Benzema. Pemain Norwegia itu telah mengantongi 19 gol dan lima assist bagi Borussia Dortmund dalam 16 pertandingan di semua kompetisi.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat