Petugas melakukan pemeliharaan berkala menara (tower) telekomunikasi milik PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), di kawasan objek wisata Lembah Harau, Kabupaten Limapuluhkota, Sumatera Barat, Rabu (9/10/2019). | Iggoy el Fitra/ANTARA FOTO

Inovasi

Innovation Hub di Timur Indonesia

Innovation hub ini rencananya akan hadir di tujuh kota di Papua.

Dalam perjalanannya mewarnai dunia digital di Indonesia, Ketua Papua Muda Inspiratif Billy Mambrasar bersama teman-temannya di Papua Muda Inspiratif, juga pernah bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Di pertemuan itu, mereka mencetuskan ingin membuat sebuah innovation hub untuk para anak muda Papua.

Innovation hub ini akan menjadi tempat anak muda berkumpul dan membangun. "Langsung bapaknya lets make Silicon Valley of Indonesia, di Indonesia Timur. Kita langsung jadi menggebu-gebu. Kita sekarang sudah kerja mempersiapkannya," kata pria lulusan Institut Teknik Bandung dan University of Oxford ini

Innovation hub ini rencananya akan hadir di tujuh kota di Papua. Sebagai langkah pertama, innovation hub ini akan berada di Sorong dan Jayapura. Sebab dua kota tersebut merupakan pusat perekonomian dan bisnis.

Peletakan batu pertama, kata Billy, akan dilakukan oleh Presiden RI Joko Widodo pada 26 Oktober 2019 di Jayapura. Penentuan tanggal tersebut karena Presiden Jokowi juga sekaligus akan meresmikan jembatan dan infrastruktur. Billy dan pemuda Papua lainnya cukup merasa gembira sebab Presiden Jokowi cukup responsif.

Innovation hub ini akan dibangun di atas lahan seluas tiga hektare. Nantinya akan terdiri dari asrama dan ruangannya.

Menurut Billy, konsep innovation hub yang akan dikembangkan ini serupa milik Malaysian Global Innovation & Creavity Centre (MaGIC) di Cyberjaya, Selangor Malaysia. Di tempat tersebut, Malaysia mengumpulkan talenta-talenta terbaik mereka untuk melakukan inovasi dan mencari solusi atas permasalahan negara tersebut.

"Kita akan pilih putra-putri terbaik Indonesia timur yang memiliki bakat dan tinggal di situ (innovation hub) lalu mereka akan menginkubasi (mengembangkan diri). Mereka mulai berkreasi di situ coding, programming, bikin bisnis konsep," ujarnya.

Mereka juga akan didampingi oleh mentor-mentor yang ditunjuk sampai bisnisnya dirilis. Innovation hub tersebut akan diberi nama Papuan Youth Innovation and Creativity Hub.

Billy mengungkapkan alasan di balik pemberian nama dengan menggunakan bahasa Inggris dan bagaimana pendanaannya.

"Karena kita ingin progresif looking bahwa kalian itu membawa Indonesia ke level dunia. Pendanaan awal dari pemerintah pusat, selajutnya kami akan memiliki permodelan bisnis sendiri. Ini kerja sama lintas kementeriaan yang digerakkan oleh presiden dan dimonitor oleh BIN. Sebenarnya komandonya ada di Pak Presiden juga," katanya menjelaskan.

Aplikasi yang dikembangkan nantinya dibagi per bidang. Yang diprioritaskan adalah sektor yang diperlukan dalam pembangunan Papua, yakni pendidikan kesehatan, serta ekonomi.

"Sektor yang paling menarik untuk pemuda-pemudi Papua adalah seni dan sport, tapi kita mencoba bilang ke mereka bahwa ada banyak sektor yang lain juga. Itu sebagai penarik awalnya, lalu kita dorong ke yang lain," ujarnya. N ed: setyanavidita livikacansera

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat