Yowis Band | Youtube

Geni

Puncak Perjuangan Yowis Ben

Lagu Yowis Band Dulur Saklawase bercerita tentang persahabatan.

Penggemar band Yowis Ben kini sudah bisa kembali bertemu dengan idolanya. Sebab, film Yowis Ben 3 kini telah dirilis di seluruh bioskop Indonesia, tepatnya sejak 25 November. 

Ada lagu-lagu baru dalam film tersebut, di mana salah satu lagu barunya ditulis pertama kali oleh Yowis Ben sendiri. Saat gala premiere Yowis Ben 3, grup tersebut membawakan lagu baru berjudul “Dulur Saklawase”. 

Sama seperti di film Yowis Ben 1 dan Yowis Ben 2 di mana lead vocal diisi oleh Doni (Joshua Suherman), begitu pun dalam seri ini. “Dulur Saklawase” bercerita tentang persahabatan, ikatan makin kuat di kala susah senang dilalui bersama. Lagu ini pas untuk menggambarkan Yowis Ben yang sudah bersama selama bertahun-tahun.

Untuk film ketiga ini, perilisannya ditunda selama satu tahun karena pandemi Covid-19. Namun, pada akhirnya, perjalanan Bayu Si Pecel Boy sejak 2018 ketika kelas 3 SMA mendirikan Yowis Ben bersama Doni, Nando, dan Yayan, terus berlanjut dengan kisah hidup yang kian rumit.

“Setelah tertunda setahun, akhirnya film ini rilis. Semoga film ini bisa menghibur rakyat Indonesia yang sudah lelah karena pandemi, tapi harus tetap tidak melupakan prokes,” ujar penulis skenario dan sutradara, Fajar Nugros, dalam gala premiere Yowis Ben 3 di XXI Epicentrum Jakarta Selatan, Kamis (18/11).

Meskipun harus menjalankan produksi selama pandemi, bahkan sempat berpindah kota dari Solo, Surabaya, Malang, hingga Banyuwangi, semua tetap dikerjakan sesuai protokol kesehatan. Bagi Fajar, meskipun produksi dijalankan dalam keadaan sangat prihatin, hasilnya tidak boleh seadanya.

“Kami tidak menjadikan pandemi sebagai alasan, kami total bikin tiga panggung, di mana dua di antaranya adalah panggung besar dan banyak pemain tambahan yang kami tes satu per satu,” kata Fajar.

Dalam film ini, grup musik bernama Yowis Ben, masih terus ingin mengejar kesuksesan. Seri film ketiga ini menceritakan semua usaha yang mereka lakukan agar sukses, dengan masalah keluarga yang dijadikan semangat oleh mereka.

Baik Bayu, Doni, Nando, dan Yayan, mulai terpecah fokusnya karena masalahnya masing-masing. Lantas, apakah Yowis Ben bisa menyadari bahwa masalah yang mereka hadapi adalah loncatan untuk meningkatkan kualitas diri? 

Yang tidak kalah menarik adalah penampilan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam berakting, yang juga paling dinantikan. Pada menit awal trailer Yowis Ben 3 tidak terlalu jelas wajah Ganjar yang terpantul dari kaca, saat duduk di kursi bernama Doni.

Bagi yang penasaran dengan akting Ganjar yang tampak natural, bisa menonton Yowis Ben 3 di bioskop. Tidak hanya Ganjar, ada juga Wali Kota Malang Sutiaji, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, dan Kapolres Banyuwangi AKBP Arman Asmara Syarifudin, yang penampilannya tak kalah natural.

Yowis Ben 3 adalah sebuah ilustrasi penting tentang kehidupan dan keluarga. Film ini merupakan puncak perjuangan mereka mempertahankan Yowis Ben, saat Nando diterima kuliah musik di Amerika, rumah Doni disita dan membuatnya harus tidur di gereja.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by YOWIS BEN 3 (filmyowisbenofficial)

Ditambah lagi Yayan yang sudah punya bayi bernama Singo, bahkan juga menantikan anak kedua. Hingga Bayu yang dihadapkan dengan masalah rumah kontrakannya yang akan dijual oleh pemiliknya. Lalu ada Cak Jon yang memiliki masalah percintaan dan membuatnya tidak fokus menjadi manajer Yowis Ben.

“Beribu alhamdulillah, saya selalu bersyukur. Karya ini dibikin waktu pandemi dengan lika-liku sangat rumit dan kami pastikan karya kami ini maksimal,” kata Bayu Skak dalam kesempatan yang sama.

Yowis Ben 3 tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 25 November 2021. Film ini merupakan hiburan lengkap yang mengajak penontonnya tertawa, tetapi juga mengajak introspeksi diri.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat