Pesepak bola Persib Bandung Wander Luiz Queiroz Dias berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Persipura Jayapura pada pertandingan Liga I di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (30/10/2021). Persib Bandung menang atas Persipura Jayapura dengan skor | ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/rwa.

Olahraga

Persib Bertekad Bangkit 

Persib masih kesulitan untuk melupakan kekalahan lalu.

BANDUNG -- Persib Bandung akan menghadapi Persiraja Banda Aceh di Stadion Maguwoharjo, Sleman, malam ini WIB. Dalam laga ini, Persib mematok target wajib poin penuh pada tim. 

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, memiliki alasan sendiri untuk tegas mematok target tersebut. Persib ingin bangkit dari keterpurukan usai dikalahkan Persija Jakarta pada pekan lalu. 

"Ini adalah laga yang penting bagi kami untuk langsung bangkit. Karena, kami tidak senang setelah gagal mendapat tiga poin pada laga sebelumnya," kata Robert dalam konferensi pers menjelang laga, Selasa (23/11). 

Robert mengakui tim masih kesulitan untuk melupakan kekalahan lalu karena seharusnya Persib bisa menang pada laga tersebut. Untuk itu, Robert menjelaskan, dengan kemenangan atas Persiraja, Persib setidaknya bisa bangkit. 

"Kami sebenarnya pantas mendapatkan kemenangan (atas Persija), bisa mencetak gol dan kami seharusnya mendapatkan penalti. Itu yang membuat kami masih kesal. Jadi, besok kami akan melakukan segalanya agar cepat bangkit," ujar Robert.

Pelatih asal Belanda ini mengelak akan melihat Persiraja sebagai pelampiasan atas kekalahan timnya dari Persija. Namun, dia hanya melihat peluang ini agar Persib bisa bangkit dan mengamankan posisi papan atas yang semakin terancam. 

Pemain belakang Persib, Achmad Jufriyanto, mengaku siap untuk mengamankan tiga poin. Menurut dia, poin penuh dapat menebus dosa Persib atas kekalahan dari Persija pada pekan lalu. 

"Mau tidak mau kita harus lupakan (kekalahan atas Persija) itu, kami memiliki pertandingan ke depan dan itu yang menjadi fokus kami sebagai pemain. Kami perbaiki kekurangan dan fokus akan tiga poin untuk pertandingan berikutnya," kata Jupe.

Jupe sendiri absen dalam laga pekan lalu karena mengalami cedera otot. Namun, Jupe memastikan, ia lebih siap untuk bermain setelah menjalani pemulihan selama beberapa pekan terakhir. 

"Alhamdulillah, saya sudah dalam keadaan fit untuk pertandingan berikutnya dan untuk pertandingan ke depan sudah siap untuk mendapatkan tiga poin," ujar Jupe. 

Jupe pun tidak akan meremehkan Persiraja meski tim promosi ini berada di dasar klasemen. Mantan pemain Bhayangkara FC ini tetap mengantisipasi serangan dari lini depan Persiraja. 

"Mengenai striker, semua striker yang ada di Liga Indonesia patut diwaspadai, kami tidak fokus pada satu pemain, kami fokus pada semua pemain karena itu merupakan tugas kami sebagai pemain di dalam pertandingan," kata Jupe.

Di kubu lawan, Persiraja Banda Aceh sedang kesulitan untuk bangkit dari dasar klasemen setelah tren negatif menimpa tim. Namun, caretaker Akhyar Ilyas tetap menegaskan timnya fokus untuk menghadapi Persib.

Akhyar mengaku timnya sudah duduk bersama setelah kekalahan telak dari Barito Putera pekan lalu. Kini, Akhyar menegaskan tim hanya akan fokus menghadapi Persib.

"Kita bermasalah dengan fokus, jadi kita minta pemain untuk lebih fokus. Kita minta pemain untuk lebih fokus bermain tanpa beban, bermain nothing to lose lawan Persib," ujar Akhyar dalam konferensi pers menjelang laga, Rabu (23/11).

 
Kita minta pemain untuk lebih fokus bermain tanpa beban, bermain nothing to lose lawan Persib,
 
 

Akhyar menyatakan, tidak ada masalah dengan taktik. Dengan demikian, permasalahan yang harus dibenahi dalam tim hanyalah fokus pada laga secara penuh.

Akhyar pun tetap melihat peluang Persiraja untuk bangkit dari keterpurukan. Menurut dia, Persiraja akan mendapatkan hasil yang baik jika pemain bermain dengan hati dan bekerja dengan keras.

"Apalagi, kita sudah tertinggal sangat jauh, pemain sudah siap untuk itu, kami akan berusaha semaksimal mungkin. Kami tidak membebani tim dengan hal macam-macam, kita hanya ingin pemain fokus pada pertandingan dan siap bermain seratus persen," kata Akhyar. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat