Novak Djokovic | AP/Kirsty Wigglesworth

Olahraga

Ambisi Djokovic Samai Rekor Federer dan Nadal

Djokovic memiliki ambisi khusus selain memenangkan turnamen Grand Slam Wimbledon tahun ini.

OLEH RAHMAT FAJAR

Novak Djokovic memiliki ambisi khusus selain memenangkan turnamen Grand Slam Wimbledon tahun ini. Petenis asal Serbia itu bertekad menyamai rekor 20 gelar Grand Slam yang diraih dua rivalnya, yaitu Roger Federer dan Rafael Nadal.

Djokovic butuh satu trofi Grand Slam lagi agar sejajar dengan Federer dan Nadal. Wimbledon tahun ini adalah kesempatannya menyamai rekor dua seteru.

Federer sudah tumbang di perempat final Wimbledon. Adapun Nadal tak berpartisipasi. Kapan lagi kalau bukan sekarang? Sebab jika pun harus menunda, belum tentu Djokovic bisa menyamainya karena Nadal ataupun Federer tak menuntup kemungkinan akan merengkuh gelar Grand Slam lagi.

Djokovic menjuarai Grand Slam Australia Terbuka dan Prancis Terbuka tahun ini. Kemenangan di Wimbledon jelas akan terasa istimewa bagi dia.

Namun, tak ada yang mudah di atas lapangan. Sesuatu bisa terjadi. Menuju tangga juara, Djokovic masih harus melewati dua tangga lagi seusai mengalahkan wakil Hungaria Marton Fuchsovic di perempat final.

Djokovic harus melewati perlawanan Denis Shapovalov di semifinal jika ingin melaju ke final Wimbledon ketiganya berturut-turut. Dan jika pun lolos ke final, ia akan menghadapi pemenang antara Matteo Berrettini atau penakluk Roger Federer, Hubert Hurkacz.

Seusai memastikan lolos ke semifinal, Djokovic menatap jalan untuk mengukir sejarah dalam karier ptofesionalnya. Bagi Djokovic, menuliskan namanya di antara para petenis sukses menjadi kebanggaan tersendiri. Ia menegaskan patut bersyukur jika hal itu mampu digapainya.

“Jelas, pergi untuk sejarah adalah inspirasi besar bagi saya dan Anda tahu itu. Mari kita teruskan,” kata Djokovic dilansir dari Skysport, Jumat (9/7).

Petenis 34 tahun tersebut sangat mencintai olahraga ini sepenuh jiwa dan raganya. Ia mengeklaim mengabdikan diri kepada tenis sejak berusia empat tahun. Oleh sebab itu, Djokovic begitu mencintainya dan akan terus mencetak rekor dalam catatan sejarah tenis.

Djokovic, Nadal, dan Federer adalah penguasa turnamen tenis dalam satu dekade terakhir. Ketiga pemain tersebut disebut dengan the Big Three. Ketiganya seolah tak memberikan peluang bagi petenis lain untuk mengangkat trofi bergengsi di olahraga tenis.

Federer semula berjaya sebagai pemain yang memegang rekor Grand Slam terbanyak, yaitu 20 gelar. Namun, lambat laun catatannya itu disamai oleh Nadal. Djokovic yang tak mau kalah juga tampak sangat berambisi menyamai atau menyalip rekor dua veteran tersebut.

Penampilan ciamik Djokovic selama dua pekan di Wimbledon menjadi catatan tersendiri di laman Reuters. Djokovic terlihat sangat dominan dan yang terlihat menakutkan adalah Djokovic belum tampak mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Itu akan sangat menakutkan bagi pesaing-pesaingnya.

Djokovic mungkin tak perlu mengeluarkan kemampuan terbaiknya jika lolos ke final. Pasalnya, secara catatan di atas kertas lawan-lawan yang berpotensi dihadapinya bukanlah pemain sekelas Nadal atau Federer.

Dengan demikian, Djokovic layak bersiap-siap mengukir sejarah sebagai salah satu pemegang rekor gelar Grand Slam terbanyak bersama Federer dan Nadal. Petenis nomor satu dunia itu hanya menunggu waktu sejajar dengan para rival.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat