BARCELONA — Barcelona kian mendekati puncak klasemen La Liga Spanyol setelah mengalahkan Real Valladolid 1-0. Gol dari Ousmane Dembele di masa injury time menjadi penentu kemenangan Barcelona di Stadion Camp Nou, Selasa (6/4) dini hari WIB.

Tambahan tiga angka ini membuat Barca hanya selisih satu poin dari Atletico Madrid yang sampai kini masih bertakhta di puncak klasemen La Liga. Tidak banyak yang menyangka kalau pasukan Ronald Koeman bakal bisa melaju sejauh ini setelah awal musim yang kurang konsisten.

Kemenangan atas Valladolid ini membuat Barca sudah 19 pertandingan tak terkalahkan di liga. Dari 19 laga tersebut, 16 di antaranya berujung kemenangan dan tiga imbang.

Performa impresif Blaugrana sejak kekalahan terakhir oleh Cadiz pada 5 Desember tahun lalu itulah yang membuat Lionel Messi cs makin dekat dengan tangga juara, meski masih tersisa sembilan pertandingan lagi.

Koeman mengakui kalau kemenangan atas Valladolid ini bisa didapatkan meskipun skuad-nya tak menunjukkan performa terbaik mereka. Padahal, Barca unggul jumlah pemain setelah satu pemain tim tamu diganjar kartu merah 10 menit menjelang laga usai. Namun, butuh waktu sampai menit akhir bagi Barca untuk bisa memecahkan kebuntuan dan mendapatkan tiga poin.

''Kami banyak kekurangan di babak pertama. Kami tidak menekan mereka dengan baik. Saya melihat (permainan) lambat, Barcelona kelelahan sejak awal,'' kata Koeman, dikutip dari Marca, Selasa (6/4).

Akibatnya, lanjut Koeman, timnya tidak mampu mengontrol pertandingan. Sehingga, memaksanya untuk mengubah sistem dan menjadi lebih baik di babak kedua. Pelatih asal Belanda juga menilai, Valladolid bertahan dengan baik. ''Tapi Anda harus tahu bagaimana caranya kesulitan dan saya pikir kami layak menang,'' ujar Koeman.

Kemenangan Barcelona ini juga diwarnai oleh sejumlah kontroversi. Pertama, ketika pemain Valladolid memprotes wasit karena tak memberikan penalti pada menit 62 ketika bola menyentuh tangan kiri Jordi Alba di kotak terlarang.

Selain itu, wasit Santiago Jaime Latre memberikan kartu merah langsung kepada Oscar Plano usai menjatuhkan Dembele. Keputusan itu dinilai sangat tidak adil karena Plano dianggap tak melanggar keras Dembele.

Gol Dembele pada menit 90 juga dinilai tak semestinya disahkan oleh wasit. Sebab, 10 detik sebelum gol tercipta, Jordi Alba melakukan pelanggaran terhadap Roque Mesa saat mencoba merebut bola.

Pelatih Valladolid Sergio Gonzalez menyatakan kalau timnya seharusnya mendapatkan penalti dari handball Jordi Alba. Ia bahkan sampai marah karena keputusan Jaime Latre tak menunjuk titik putih tak bisa diterima.

''Saya minta Anda untuk melihat kemungkinan sukses tertinggi dan melihat VAR. Handball Jordi Alba sangat jelas dan kartu merah Oscar Plano sangat kasar,'' tegas Sergio, dikutip dari Sportsfinding.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat