Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan dalam sebuah pertandingan. | Republika/Edwin Dwi Putranto

Olahraga

Hendra/Ahsan Melaju ke Semifinal

Hendra/Ahsan akan mencoba untuk mempertahankan gelarnya.

JAKARTA -- Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan lolos ke babak semifinal HSBC BWF World Tour Finals. Dalam laga penentuan di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Hendra/Ahsan berhasil mengalahkan ganda Malaysia Aaron Chia/Sih Wooi Yik dengan skor 19-21, 21-17, dan 21-11 dalam waktu 43 menit, Jumat (29/1).

Hendra/Ahsan, satu-satunya juara bertahan yang bermain dalam BWF World Finals ini, akan mencoba untuk mempertahankan gelarnya. Namun, usaha tersebut tak mudah. Pasalnya, di babak semifinal yang akan digelar pada Sabtu (30/1), Hendra/Ahsan akan bertemu duet kuat Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin.

"Saya senang kami lolos semifinal. Itu tak akan mudah, tetapi kami siap tampil melawan siapa pun. Saya merasa lebih baik hari ini daripada kemarin dan saya merasa kami bisa memainkan permainan kami," ujar Ahsan, dilansir dari laman BWF. "Saya menikmatinya hari ini. Apa pun yang terjadi. Hasilnya, kami hanya ingin melakukan yang terbaik."

Kemenangan ini melengkapi kebahagiaan Ahsan. Pasalnya, pada pagi harinya, istri Ahsan baru saja melahirkan seorang bayi perempuan. "Saya sangat senang hari ini karena pagi ini putri saya lahir. Saya berharap dapat menang untuk putri saya," kata Ahsan.

Dari Grup B, ganda putra lainnya yang lolos ke semifinal adalah pasangan Korsel Choi Solgyu/Seo Seung Jae setelah di pertandingan terakhir mengalahkan duet Rusia Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov, 21-11, 17-21, dan 21-16.

 

Sementara itu, hasil mengecewakan diraih ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyanto Rahayu. Dua kemenangan di laga awal seakan menjadi sia-sia belaka. Kalah dua gim langsung di laga terakhir Grup A menjadi penyebab gagalnya juara Yonex Thailand Open ini lolos ke semifinal.

Hingga pertandingan kedua, Greysia/Apriyani masih memuncaki Grup A dengan meraih dua kemenangan dengan selisih gim 4-1. Namun, dalam laga Jumat (29/1), Greysia/Apriyani kalah 13-21 dan 17-21 dari pasangan Malaysia Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean. 

Greysia/Apriyani sebenarnya hanya membutuhkan satu gim untuk bisa lolos. Namun, pasangan Malaysia bermain sangat baik hingga dapat menyingkirkan pasangan Indonesia.

Hasil tersebut plus laga Grup A lainnya antara pasangan Korsel Lee So Hee/Shin Seung Chan yang menang dua gim 21-12, 21-16 atas ganda Malaysia lainnya, Vivian Hoo/Yap Chen Wen, membuat komposisi klasemen akhir Grup A berubah.

Ketiga pasangan memiliki nilai sama, yaitu dua, hasil dari dua kemenangan dan satu kekalahan. Namun, Lee/Shin berhak menyandang juara grup dengan selisih gim 5-2. Chow/Lee menempati peringkat kedua dengan selisih gim 4-3. Kedua ganda itu berhak lolos ke semifinal.

Greysia/Apriyani harus puas di posisi ketiga dengan selisih gim 4-3 sama dengan Chow/Lee. Namun, pasangan terbaik Indonesia itu kalah head to head

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat