Penyerang Klub Barcelona Lionel Messi | EFE

Olahraga

Barcelona dan Kemalangan Juventus di Kandang Sendiri

Apa yang terjadi di jajaran direksi Barcelona tidak memberikan pengaruh buat Lionel Messi cs.

 

TURIN -- Barcelona menemukan segalanya di markas Juventus, Stadion Allianz, Turin, Kamis (29/10) dini hari WIB. Tidak hanya soal kembali ke jalur kemenangan, keberhasilan membungkam Juventus 2-0, pada laga kedua penyisihan Grup G Liga Champions, menjadi respon terbaik Blaugrana terkait krisis yang tengah terjadi di jajaran petinggi klub asal Katalan tersebut. 

Sehari sebelum Lionel Messi dan kawan-kawan melawat ke Turin, Presiden Barcelona, Josep Maria Bartemou, memutuskan mundur dari jabatan yang sudah diembannya selama enam tahun. Mantan Wakil Presiden Barcelona di era Sandro Rossell itu memilih mengundurkan diri ketimbang menghadapi mosi tidak percaya dari anggota klub. 

Keputusan Bartemou itu diikuti dengan mundurnya Dewan Direksi Barcelona. Keputusan mundur Bartemou ini bisa dibilang menjadi kemenangan ''kecil'' buat Lionel Messi cs. Buat para penggawa senior Barcelona dan sebagian besar pendukung Barcelona, Bartemou bukanlah sosok yang populer. Petisi yang ditandatangani 20 ribu pendukung Blaugrana yang menuntut Bartemou segera mundur seolah mengafirmasi anggapan ini. 

''Raihan hasil dan performa kami di laga ini menjadi jawaban terbaik dari kami menyusul kekacauan di tubuh klub. Setiap orang sepertinya membicarakan apa yang terjadi di klub ini, tapi tim ini hanya menginginkan kemenangan di atas lapangan dan kami membuktikannya di laga ini,'' tutur bek sayap Barcelona, Sergi Roberto, seperti dilansir laman resmi UEFA, Kamis (29/10). 

Hal senada juga diungkapkan pelatih Barcelona, Ronald Koeman. Pelatih asal Belanda itu menyebut, apa yang terjadi di jajaran direksi klub tidak memberikan pengaruh pada fokus timnya untuk bisa meraih kemenangan. 

Bahkan, mantan pelatih timnas Belanda itu mengakui, performa anak-anak asuhnya di laga kontra Juventus merupakan penampilan terbaik Barca sejak mengawali kompetisi pada musim ini. ''Ini adalah performa terbaik kami hingga sejauh ini,'' tutur Koeman seperti dikutip Reuters, Kamis (29/10).

 
Raihan hasil dan performa kami di laga ini menjadi jawaban terbaik dari kami menyusul kekacauan di tubuh klub. 
SERGI ROBERTO, Pemain sayap Barcelona
 

 

Dalam laga ini, Barca mengawali keunggulannya melalui gol yang dicetak Ousmane Dembele pada menit ke-14. Selanjutnya, Messi menggenapkan keunggulan itu melalui eksekusi penalti pada pengujung laga babak kedua.

Pelatih Juventus, Andrea Pirlo, mengakui, ada perbedaan pengalaman yang cukup besar antara kedua tim di laga tersebut. Belum lagi, dengan absennya sejumlah pemain kunci dan jadwal padat yang harus dilakoni I Bianconeri. 

''Saya rasa, laga ini membantu kami untuk tumbuh dan bisa sesegera mungkin mendekati level Barcelona,'' ujar Pirlo seperti dilansir laman resmi UEFA.

Pesta gol dua wakil Inggris 

Di laga yang lain, dua wakil Inggris mencatatkan kemenangan besar pada laga kedua babak penyisihan grup Liga Champions. Sementara Chelsea mencukur Krasnodar, 4-0, dalam lawatannya ke markas asal klub Rusia tersebut, maka Manchester United (MU) membungkam semifinalis Liga Champions musim lalu, RB Leipzig, 5-0, di Stadion Old Trafford. 

Buat Chelsea, kemenangan atas Krasnodar itu merupakan raihan tiga angka pertama di penyisihan Grup E Liga Champions musim ini. Sebelumnya, The Blues harus puas ditahan imbang tanpa gol juara Liga Europa musim lalu, Sevilla, akhir pekan lalu. 

Di laga kontra Krasnodar, empat gol The Blues masing-masing dicetak oleh Callum Hudson-Odoi, Timo Werner, Hakim Ziyech, dan Christian Pulisic. Dengan torehan empat gol di laga ini, Chelsea tercatat mampu mencetak setidaknya dua gol atau lebih di enam laga dalam delapan laga terakhir di fase grup Liga Champions. 

“Penting bagi kami untuk terus menjaga persaingan yang sehat antarpemain di setiap posisi,'' ujar pelatih Chelsea, Frank Lampard di laman resmi klub.

Di Old Trafford, kemenangan 5-0 dari Leipzig ini menjadi kemenangan kandang terbesar Setan Merah di pentas Liga Champions setelah mencukur AS Roma, 7-1, pada fase perempat final musim 2006/2007. Dengan torehan tiga gol, Marcus Rashford menjadi pahlawan kemenangan United di laga tersebut. Padahal, di laga tersebut, Rashford masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-63.

Atas torehan trigol ini, Rashford menjadi pemain kelima dalam sejarah Liga Champions yang mampu mencetak hattrick saat tampil sebagai pemain pengganti. Kendati begitu, Rashford enggan memikirkan torehan pribadinya tersebut. 

''Selalu menyenangkan bisa mencetak hattrick, apalagi saat Anda tampil dari bangku cadangan. Saya harap, kami bisa membawa tren performa ini ke pentas Liga Primer Inggris,'' kata Rashford seperti dilansir laman resmi UEFA. 

 

 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat